LUWUK TIMES — Dalam membangun pabrik LPG, Kabupaten Banggai membutuhkan lahan seluas 3 sampai dengan 4 hektar.
Rencananya, pembangunan pabrik pertama se Sulteng itu berlokasi antara Kecamatan Batui dan Batui Selatan Kabupaten Banggai.
Bupati Banggai, H. Amirudin kepada sejumlah wartawan bertempat kantor DPRD Banggai, Senin (13/10/2025) menginformasikan, saat ini sedang dalam persiapan pembangunan pabrik LPG.
“Sekarang lagi persiapan lokasi. Insha Allah mulai pelaksanaan pembangunannya bulan Desember 2025,” kata Bupati Amirudin.
Estimasi awal, proses pembangunan pabrik LPG hanya butuh waktu setahun.
“Dan menurut mereka (investor), sebelum Desember 2026 selesai,” kata Amirudin.
Ada dua hal yang menjadi penekanan Bupati Banggai terhadap pihak investor yang akan menanamkan investasi pabrik LPG.
“Ada beberapa hal yang saya mohonkan pada mereka,” kata Bupati Amirudin.
Ia merincikan kedua point itu. Pertama, dalam merekrut tenaga kerja, harus memprioritaskan tenaga kerja lokal.
Sedang kedua, terhadap LPG yang akan diproduksi, harus memprioritaskan kebutuhan Kabupaten Banggai.
“Setelah Kabupaten Banggai mencukupi baru akan keluar. Kemana mereka bawa. Tapi saya pesankan kebutuhan LPG, Banggai yang jadi prioritas penyaluran,” kata Amirudin.
Tentang siapa investor yang akan membangun pabrik LPG dan besaran investasi serta berapa jumlah tenaga kerja yang akan tersedot, Bupati Amirudin belum memberi penjelasan lanjutan.
“Yang pasti investor nya dalam negeri. Untuk besaran investasi saya belum tahu. Termasuk jumlah tenaga kerja yang akan terekrut juga saya belum tahu,” ucap Amirudin. *
