LUWUK, Luwuktimes.id— Debat publik putaran I dan II Dr. Abdullah Iskandar dipercayakan sebagai moderator. Tapi pada debat putaran III yang dilaksanakan di hotel Swiss Bell Luwuk Dr. Irwan Waris yang ditunjuk sebagai pemandu debat yang diikuti tiga kontestan Pilkada Banggai.
Publik pun berspekulasi, pergantian moderator dari Dr. Abdullah kepada Dr. Irwan di debat publik terakhir lantaran adanya interupsi calon wakil bupati Banggai, Mustar Labolo terhadap Dr. Abdullah pada saat debat putaran II berlangsung.
“Iya, sangat memungkinkan itu menjadi penyebab, sehingga harus terjadi pergantian moderator,” kata salah satu simpatisan paslon yang ditemui Luwuktimes.id di kantor Bawaslu Banggai, Selasa (01/12).
Mestinya kata dia, Dr. Abdullah tetap menjadi moderator hingga pelaksanaan debat terakhir. Kenyataannya tidak demikian. Di tengah perjalanan terjadi resuhfle.
Baca juga: Dikritik Calon Wakil Bupati 03, Begini Jawaban Moderator
Tapi saran sumber yang enggan menyebutkan namanya itu menanyakan langsung kepada KPU sebagai penyelenggara debat.
“Sebaiknya klarifikasi ke KPU, apakah benar pergantian moderator itu gara-gara insiden kecil di debat terbuka putaran II atau seperti apa alasanya,” kata dia.
Komisioner KPU Banggai, Alwin Palalo buru-buru mengkanter penilaian tersebut. “Bukan. Beliau (Dr. Abdullah) mendadak ada kegiatan di Jakarta,” jelas Alwin.
Rencana awal sambung Divisi Sosialisasi, SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Banggai ini, debat putaran III dilaksanakan 3 Desember 2020. Akan tetapi dipercepat. Dengan begitu Dr. Abdullah yang juga staf ahli Bawaslu RI berhalangan hadir dan digantikan oleh Dr. Irwan. *
(yan)
