DKISP Kabupaten Banggai

Luwuk

Ini Alasan Lambatnya Program 1 Juta 1 Pekarangan

730
×

Ini Alasan Lambatnya Program 1 Juta 1 Pekarangan

Sebarkan artikel ini
Penulis: Sofyan Labolo Sumber Berita
Alfian Djibran

Indikator selanjutnya yakni adanya pemberdayaan. Minimal keluarga sudah dapat menghidupi. Artinya ada nilai tambah buat warga.

Launching

Pada kesempatan itu, Alfian menginformasikan, rencananya tanggal 8 Desember 2022 akan ada launching 1 juta 1 pekarangan.

Dalam meluncurkan program Pemda Banggai itu melibatkan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD).

“Selain Dinas Ketapang ada juga TPHP, Perikanan serta Peternakan dan Kesehatan Hewan,” kata Alfian.

Apakah dalam bentuk dana cash buat masyarakat?

Fanatisme skuad Jerman pada Word Cup 2022 ini kembali memberi penjelasan.

Baca:  Relawan Baladewa Bantu Warga Terdampak Covid-19

Tidak dalam bentuk uang. Melainkan barang, berupa pupuk dan bibit.

“Mereka terima dan kelola secara mandiri,” jelasnya.

Alfian menjamin, bantuan per warga dalam bentuk barang itu, ketika di rupiahkan maka nominalnya 1 juta.

Alfian juga yakin dalam pendistribusian tidak akan terjadi penerima ganda. Sekalipun lebih dari 1 OPD yang akan melaksanakan program tersebut.

“Ini ril. Karena bantuan bukan per kelompok. Catat itu. Saya yakin tidak terjadi duplikator. Setiap OPD menyuplai berdasarkan data yang ada,” katanya.

Baca:  Kabag Ops Pimpin Pembubaran Acara Pernikahan di Estrella dan Santika

Alfian kembali mempertegas keoptimisannya itu. Meskipun lambat launching, namun ia yakin program ini akan tuntas. Dan masyarakat Banggai akan menikmatinya.

“Kami optimis sebelum berakhir masa jabatan selesai semua. Karena itu program unggulan,” jelas Alfian Djibran.

Khusus Dinas Ketapang Banggai sudah ada 10 desa yang tersuplai program 1 juta 1 pekarangan lewat APBD Perubahan 2022 dengan pagu anggaran 500 juta. *

error: Content is protected !!