LUWUK TIMES— Pada pemilu 2019 lalu, Persatuan Indonesia (Perindo) menjadi partai politik (parpol) peraih kursi terakhir di daerah pemilihan (dapil) 1 Banggai.
Bahkan dalam merebut kursi ke 10 di dapil “neraka” itu, partai besutan Hary Tanoesoedibjo ini penuh dengan perjuangan.
Nyaris saja kursi semata wayang Partai Perindo terlepas pindah ke tangan kader Partai NasDem yang kala itu menuju kursi ke 2.
Dengan berkurangnya satu kursi pada pemilu 2024, Partai Perindo diprediksi akan kehilangan wakilnya di DPRD Banggai.
Malah secara gamblang Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Banggai, Suwardi Dg. Baso menyebut akan mengambil satu kursi di dapil 1 Banggai.
Jika bukan Partai Hanura, maka bidikan itu mengarah pada kursi Partai Perindo.
Usai mengajukan bakal calon legislatif (bacaleg) di KPU Kabupaten Banggai, Ketua Partai Perindo Kabupaten Banggai, Hasman L. Balubi memberi penjelasan kepada sejumlah wartawan, yang menemuinya di media center KPU Banggai.
Menurut Hasman, pemilu 2019 lalu menjadi pengalaman paling berharga buat partainya.
Ia pun tidak menepis bahwa 1 kursi yang diperoleh Partai Perindo di dapil kota itu cukup dramatis dan sangat melelahkan.
“Merebut 1 kursi Perindo di dapil 1 menjadi pengalaman kami di 2019,” ucap Hasman.
Akan tetapi lanjut Hasman, konstelasi politiknya kini berbeda dalam menghadapi pemilu tahun depan.
Dengan komposisi caleg yang diklaim Hasman memiliki elektabilitas baik di mata masyarakat, maka Partai Perindo tidak akan lagi meraih kursi “kaembut” alias terakhir di dapil 1 Banggai.
“Kami punya peluang besar kembali mendapat 1 kursi. Dari 9 kursi di dapil 1, kami akan meraih kursi ke 7,” ucap Hasman. *
