Reporter Hasbi Latuba
LUWUK – Kabid Pelayaran Dinas Perhubungan (Dishub) Banggai, Samsul Bempah menginformasikan, tahun anggaran 2023, instansinya mengelontorkan dana Rp 1,2 miliar untuk membenahi infrastruktur pelabuhan rakyat atau Pelra yang sudah rusak.
“Pengaspalan saja Rp 800 juta,” kata Samsul Bempah, kepada Luwuk Times Kamis (6/10/2022).
Samsul menjelaskan, selain pengecoran halaman pelabuhan yang rusak dengan mengunakan aspal kualitas tinggi. Ada juga rehab ruang tunggu Rp 200 juta dan rehab bangunan penjualan tiket Rp. 200 juta.
“Angka angka ini sudah tercantum dalam rencana kerja (Renja) tahun 2023,” paparnya.
Ia menjelaskan, pemberian alokasi anggaran untuk perbaikan infrastruktur pelabuhan sudah sepadan dengan target pembebanan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Target Rp.1,041.600 miliar pada September telah tersanggupi Rp. 718.141.225. Minus Rp. 323.618.775 lagi,” ujarnya.
Dengan sisa waktu tiga bulan lagi kedepan, Samsul yakin keseluruhan target terpenuhi, bahkan lebih.
“Sejak saya menduduki jabatan ini. Saya ingin PAD naik. Alhamdulilah bisa,” kata Samsul.
Ia menghitung, sebulan retribusi kisaran Rp. 88 juta. Perhari rata rata pemasukan Rp. 2,8 juta. Belum kita menghitung hari ramai, saat kapal banyak bersandar. Kadang sampai Rp. 4 juta. Bahkan lebih kalau lagi ramai ramainya.
“Sehingga target Rp 1 miliar lebih akan mampu terealisasikan,” ucapnya.
Perbaikan
Menyangkut kondisi pelabuhan memang butuh sentuhan. Apalagi soal melayani tamu tamu luar yang lewat pelabuhan. Sudah mereka datang dengan tidak tangan kosong, tapi bawa hasil. Habis itu belanja disini.
