LUWUK, Luwuktimes.id – Debat publik tiga pasangan calon (paslon) pilkada Banggai yang akan dilaksanakan Minggu (08/11) dipastikan berjalan lancar dan aman. Itu tergambar dari kekuatan personil gabungan TNI/Polri yang akan dikerahkan untuk pengamanan jalannya proses debat terbuka di Swiss Bell Hotel Luwuk tersebut.
Kapolres Banggai, AKBP Satria Adrie Vibrianto, SIK MH kepada sejumlah wartawan Jumat (06/11) mengatakan, pelaksanaan debat publik paslon bupati/wakil bupati merupakan ranah penyelenggara pemilu, yakni KPU dan Bawaslu. Tapi dari sisi keamanan pelaksanaan salah satu tahapan pilkada serentak 2020 itu menjadi tupoksi TNI/Polri.
“Keamanan pelaksanaan debat publik menjadi ranah kami,” tegas Kapolres Banggai.
Untuk jumlah personil yang akan terlibat dalam pengamanan itu, AKBP Satria merincikannya.
“Sebanyak 232 personil Polres, 30-an dari TNI serta 20-an dari Brimob 20. Yang pasti ada 300-an personil yang akan dikerahkan,” kata Kapolres.
Debat publik kali ini berbeda dengan kegiatan serupa di pilkada sebelumnya. Karena di masa pandemi, sehingga jumlah peserta dibatasi. Dari pihak keamanan sendiri tentu akan menyesuaikan dengan ketentuan tersebut. Dan itu menjadi bagian pernyataan Kapolres Banggai.
“Tentang siapa saja yang bisa masuk ke dalam tempat kegiatan debat, kami tentu mengacu pada PKPU yang mengaturnya. Artinya, sistem pengamanan menyesuaikan dengan ketentuan,” kata Kapolres.
“Nantinya pola pengamanan kami buat ring 1, ring 2 dan ring 3. Dan sebelum debat terbuka dimulai, area kami sterilisasi,” kata orang nomor wahid di Polres Banggai ini. *
(yan)
