“Sebagai ketua, saya berharap kerjasama yang kompak dalam sistem kepengurusan. Meskipun dengan keterbatasan yang kami miliki, jika dikerjakan secara solid maka tujuan akan diraih. Sekali layar terkembang, surut kita berpantang,” tuturnya.
“Jika sulit bagimu maka berlari kecillah. Jika kamu lelah, berjalanlah. Jika itupun tidak mampu, merangkaklah. Namun jangan pernah berbalik arah atau berhenti,”tambahnya mengutip perkataan Imam Syafi’i.
Diakhir sambutannya, Ketua Komda Alkhairaat menyatakan kesediaannya bersama pengurus, dalam hal menangani persoalan umat di Kabupaten Banggai.
“Kepada Pemerintah Daerah, kami siap, jika dibutuhkan dalam upaya penyelesaian problem umat,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementrian Agama Drs. H. Ma’sum Rumi, MM, dalam sambutannya, mengucapkan selamat, kepada pengurus Komda Alkhairaat yang baru saja dilantik.
Bahkan Kakan Kemenag, saat itu juga mengukuhkan pengurus Komda sebagai Mubaliq, yang siap di terjunkan dalam rangkaian kegiatan dakwah di Kabupaten Banggai.
Tidak itu saja, Kakan Kemenag juga akan menggelontorkan program kerja sama, terkait pengembangan pendidikan Alkhairaat di daerah ini.
“Nanti kami buat MoU dengan Komda Alkhairaat terkai hal itu, sehingga jelas wilayah kerjanya,”ucapnya.
Benteng Akhlak
Rekomendasi Kakan Kemenag itupun disambut baik Wakil Bupati Banggai Drs.Furqanuddin Masulili,MM.
Pemerintah Daerah sambung Wabup, akan menempatkan Komda Alkhairaat dalam rangkaian kegiatan dakwah di daerah ini.
Sebagai forum generasi Islam, Komda Alkhairaat nilai Wabup, dapat memberikan pesan kebaikan baik secara langsung maupun tidak langsung (Melalui Medsos.red).
“Kami berharap, Alkhairaat di kabupaten Banggai dapat berfungsi sebagaimana mestinya, dapat menjadi benteng dan akhlak masyarakat. Sebagai perekat ukhuwah Islamiyyah, menyampaikan pesan moral pembangunan di masyarakat, sehingga masyarakat ikut serta berpartisipasi dalam pembangunan yang digenjot pemerintah daerah,” pintanya.
Selain itu, pinta Wabup, pentinganya kerja sama dalam upaya memberantas peredaran obat-obat terlarang di Kabupaten Banggai, yang dapat merusak generasi.
Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah dan penegak hukum. Dibutuhkan peran semua pihak, salah satunya Komda Alkhairaat.
“Kami berharap kepada pengurus bisa bahu membahu dengan pemerintah memberikan yang terbaik bagi masyarakat, utamanya pembinaan generasi muda,” pungkasnya. *
Nsi