Iklan

Kriminal

Polsek Toili Musnahkan 2,5 Ton Lebih Miras

243
×

Polsek Toili Musnahkan 2,5 Ton Lebih Miras

Sebarkan artikel ini
Proses pemusnahan miras oleh Polsek Toili, Rabu (17/02). (FOTO: Humas Polres Banggai)

LUWUK, Luwuk Times.ID— Satu lagi prestasi ditorehkan Kapolsek Toili AKP Candra SH. Bersama jajaran polsek yang dinahkodainya, menggerebek sejumlah pondok penyulingan miras tradisional jenis cap tikus di area pengunungan dan perkebunan Desa Tolisu, Kecamatan Toili, Rabu (17/2/2021). Hasilnya, sebanyak 2,5 ton miras dimusnahkan.

“Ada sekitar lima pondok penyulingan cap tikus yang kita temukan,” sebut AKP Candra, kepada awak media.

Advertisement
Scroll to continue with content

Dari kelima pondok itu polisi menemukan seperangkat alat penyulingan, ribuan liter saguer dan 35 liter miras cap tikus.

“Total miras saguer yang ditemukan sebanyak 2, 5 lon atau sekitar 2.550 liter,” ungkap mantan Kasat Narkoba Polres Banggai ini.

Baca:  Lansia Versus Lansia, Dipicu Beda Dukungan Politik Pilkada

Karena medan berat dan jarak tempuh yang cukup jauh sehingga tidak memungkinkan membawa seluruh barang bukti, polisi kemudian memusnahkan seluruh barang bukti lokasi.

“Kita hanya membawa 35 liter cap tikus ke Mako Polsek Toili guna sebagai barang bukti,” tutur AKP Candra.

SAMPAI KE PENGADILAN

Sebelumnya, Kapolres Banggai AKBP Satria Adrie Vibrianto SIK, MH, menegaskan kepada seluruh Kapolsek jajaran agar tidak kendor dalam memberantas peredaran miras tanpa izin bahkan khusus miras jenis cap tikus basmi hingga ke tempat penyulingannya.

Baca:  Kapolres Pastikan Markasnya Steril dari Virus Corona

“Jika menemukan pelaku pembuat ataupun penjual proses sampai ke Pengadilan,” tegas AKBP Satria dalam kegiatan anev mingguan di Aula Rupatama Polres Banggai, Senin (15/2/2021).

Olehnya itu, perwira yang pernah bertugas di Sudan Afrika Utara ini meminta seluruh jajaranya agar masif memberantas miras, sebab minuman haram ini adalah salah satu faktor pemicu gangguan kamtibmas.

“Jangan kendor, terus laksanakan razia. Karena muras adalah sumber dari semua masalah kamtibmas,” terang AKBP Satria. *

(hae/yan)

error: Content is protected !!