Reses di Balantak
LUWUK, Luwuk Times.ID— Reses anggota DPRD Banggai sebagian telah berakhir. Salah satunya politisi Partai NasDem, Sukri Djalumang.
Dalam reses penetapan Perda APBD tahun anggaran 2022 yang dilaksanakan sejak Senin-Jumat pekan lalu itu, Sukri menampung aspirasi warga di 30 desa dan 3 kelurahan dari tiga kecamatan di daerah pemilihan (Dapil) III.
Ditemui Luwuk Times di kantor DPRD Banggai, Senin (01/02), Sukri mengatakan, selama enam hari dirinya melaksanakan reses di tiga kecamatan, yakni Lamala, Balantak dan Balantak Utara.
Para pesertanya selain dari kepala desa, BPD juga para tokoh masyarakat. “Untuk pusat kegiatan reses dilaksanakan di masing-masing BPU setiap kecamatan,” kata Sukri.
Sebenarnya kata Sukri yang juga Ketua Komisi 2 DPRD Banggai ini, tidak sedikit aspirasi warga yang disampaikan saat reses.
Namun untuk lebih mengefektifkan pengakomodiran keluhan warga itu sambung Sukri, dirinya mengusulkan agar setiap desa dapat mengusulkan satu program.
“Satu desa satu program yang tidak masuk pembiyaan anggaran dana desa (ADD),” kata Sukri.
Ketua Bappilu DPD Partai NasDem Kabupaten Banggai ini tidak merincikan apa saja program setiap desa yang nantinya masuk dalam agenda pokir (pokok pikiran, red) nya.
Akan tetapi sambung mantan kandidat Wakil Bupati di Pilkada Banggai 2015 ini, rata-rata permintaan warga di 30 desa dan 3 kelurahan di tiga kecamatan wilayah kepala burung itu menyangkut infrastruktur.
“Sebagian besar mengusulkan jalan desa, jalan kantong produksi dan tanggul penahan banjir. Ada juga usulan pembangunan jembatan,” ucap Sukri. *
(yan)
