DPRD Banggai

Tak Semua Terakomodir, Pokir Diusulkan Masuk RKPD

200
×

Tak Semua Terakomodir, Pokir Diusulkan Masuk RKPD

Sebarkan artikel ini
Rapat paripurna pokir tahun 2022 di kantor DPRD Banggai, Rabu (24/03/2021). (Foto: Sofyan/Luwuk Times)

“Paripurna ini tidak bahas masalah teknis. Itu nanti di raker,” kata Suprapto.

Fraksi Gerindra lebih singkat memberi pandangan akhir fraksi. Menurut Winancy Ndobe, fraksinya sepakat dan menerima laporan jubir Banggar.

Sementara Fraksi PHP (PKB-Hanura-Perindo) yang diwakili Hasman Balubi juga tanpa stressing langsung menerima laporan Banggar.

Fraksi PKS yang diwakili Nasir Himran berharap, apa yang menjadi aspirasi rakyat ini dapat terakomodir. Sekalipun dia memaklumi jika tidak semua pokir dapat didanai.

“Tapi paling tidak bisa sebagian besar bisa diakomodir. Jangan terulang setiap tahun. Tidak tersahuti aspirasi,” kata Nasir.

Baca:  Unismuh Luwuk Dilecehkan DPRD Banggai? Ini Pendapat Akademisi

Ketua Fraksi PAN, Ibrahim Darise dominan menyoal tenaga admin DPRD. Bahkan dia mengkritisi internal sekretariat dewan.

“Saya minta kepada sekretariat DPRD agar menseriusi pokir. Terkesan tidak dikawal admin dengan benar. Sehingga kami ketinggalan jauh dalam sistem,” kata Ibrahim Darise.

Mestinya sambung mantan Ketua DPD PAN Banggai ini, sejak reses sampai pada pembahasan hingga input di Bappeda dan DPKAD, perlu dilakukan pengawalan admin. Tapi yang terjadi, anggota DPRD lah yang mengawalnya.

Baca:  Porprov se Sulteng di Luwuk, Infrastruktur GOR Segera Dipercantik

“Selama ini kita yang kawal langsung. Ini tidak ideal lagi. Apalagi ketika salah, maka terjadi saling tuding,” jelas dia.

Saran Ibrahim Darise, perlunya penambahan staf DPRD. Sehingga satu admin satu anggota bisa terealisasi. Malah jika perlu harus ada penanggungjawab admin. *

Baca juga: NasDem Terbesar, PAN Paling Kecil, Ini Daftar Lengkapnya

(yan)

error: Content is protected !!