Olahraga

Target Sulteng Naik Peringkat, Puslatda Rasa Pelatnas

244
×

Target Sulteng Naik Peringkat, Puslatda Rasa Pelatnas

Sebarkan artikel ini
Dari Kiri ke kanan, Ketum KONI Sulteng M. Nizar Rahmatu, Sekum KONI Sulteng Husin Alwi, Danrem 132 Tadulako Brigjen Taufiq Ma'ruf. (Foto: KONI Sulteng untuk Luwuk Times)

Reporter Sofyan Labolo

PALU, Luwuk Times— KONI Sulteng di bawah kepemimpinan M. Nizar Rahmatu S.Sos. M.Si punya obsesi besar di arena PON XX Papua, Oktober mendatang.

Sejak ajang olahraga tingkat nasional itu dihelat, Sulteng langganan berada pada nomor buncit alias papan bawah perolehan medali.

Namun di PON tahun ini, M Nizar Rahmatu ingin menjawab tantangan itu, dengan merubah mimpi Sulteng naik ke peringkat papan tengah.

Makanya tidak heran jika M Nizar Rahmatu berinisiatif memanjakkan para atlet yang ikut pemusatan latihan daerah (Puslatda) merasakan seperti berada di pemusatan latihan nasional (Pelatnas).

Komitmen M. Nizar Rahmatu itu dipertegasnya pada pembukaan Puslatda PON XX tahun 2021 Road to Papua, di hotel Sutan Raja Palu, Selasa (03/08).

Bersama komandan Puslatda Imelda Liliana Muhidin, M. Nizar Rahmatu bertekad merubah mimpi Sulteng naik ke peringkat tengah itu akan menjadi kenyataan.

Salah satu pola, yakni dengan merubah performa para atlet Sulteng menjadi atlet yang punya samangat tanding pantang menyerah dan memiliki mental juara.

Olehnya itu persiapan yang matang dengan menyiapkan training center (TC) yang berkelas di hotel Sutan Raja dan ditopang pemenuhan gizi atlet yang baik, sehingga diharapkan akan memberikan hasil yang maksimal pula.

Baca:  Dua Karateka Cilik Wakili Banggai pada O2SN SD se Sulteng

M Nizar Rahmatu dalam sambutannya berujar, dari 18 cabang olahraga (cabor) yang diikuti kontingen Sulteng, enam cabor diantaranya target membawa pulang medali.

“Target kami enam cabor mampu merebut medali,” kata M Nizar Rahmatu.

Ketua Umum KONI Sulteng ini mengapresiasi terhadap dukungan moril serta semangat yang diberikan Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura buat para atlet Sulteng di PON Papua.

Baca juga: Rusdy Tambah Anggaran Kontingen Sulteng Menjadi Rp 15 Miliar

Betapa tidak kata M Nizar Rahmatu, Gubernur tidak sekadar menambah anggaran KONI dari Rp8 miliar menjadi Rp15 miliar. Akan tetapi menaikkan pula bonus atlet peraih medali emas, dari semula hanya Rp 150 juta kini menjadi Rp 250 juta.

Apresiasi juga diberikan M Nizar Rahmatu buat manajemen hotel Sutan Raja. Yang telah memberikan dukungan kepada para atlet dan pelatih.

“Terima kasih juga kami sampaikan kepada manajemen hotel Sutan Raja yang telah memberikan dukungan hingga para atlet dan pelatih dapat di TC kan di hotel bintang ini,” kata M Nizar Rahmatu.

Para atlet Sulteng PON XX di Papua. (Foto: KONI Sulteng untuk Luwuk Times)

Untuk fasion telah ikut dibenahi, utamanya tampilan para atlet. Harapannya dengan tampilan yang baik, maka atlet makin percaya diri hingga bisa melahirkan prestasi.

Baca:  Penyisihan Grup, Poso Kalahkan Touna, Balut Dibantai Parimout

Terhadap bonus peraih medali, sambung M Nizar Rahmatu, akan diberikan tunai sebelum atlet keluar dari tempat pertandingan.

Dan pada sambutan itu, Ketum KONI Sulteng juga mengucapkan selamat datang dan bergabung buat dua atlet Pelatnas cabang dayung di pelatda yang akan mereka jalani di Tentena. Kedua atlet itu dayung Rowing itu adalah Rio Rizki Darmawan dan Ahmad Tarmizi.

Sementara itu, Danrem 132 Tadulako Brigjen Taufiq Ma’ruf optimis, kerja keras pengurus KONI Sulteng serta keseriusan Gubenur Sulteng dalam mensuport kontingen PON Sulteng akan berbuah manis.

Apalagi ditambah dengan para pelatih dapat memberikan pelatihan yang baik kepada para atletnya.

Demikian halnya atlet sambung Danrem harus bisa memberikan sumbangsih terbaik untuk nama baik Sulteng. Dengan tetap menunjukan dedikasi serta berani tampil all out dalam setiap pertandingan di PON Papua.

Berikut beberapa statemen penyemangat Danrem buat para atlet dan pelatih.

“Kalau setia dengan profesimu, maka kamu akan berhasil”. “Tidak ada orang yang dapat melatih dirinya sendiri, karena akan tidak bisa melihat kelemahan dirinya sendiri ini”. *

error: Content is protected !!