Pilkada

Tuty Hamid: ASN Banggai Laut Harus Netral!

100
×

Tuty Hamid: ASN Banggai Laut Harus Netral!

Sebarkan artikel ini

Wakil Bupati Banggai Laut, Tuty Hamid


BANGGAI, Luwuktimes.id – Wakil Bupati Banggai Laut, Hj. Tuty Hamid mengingatkan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bersikap netral di pilkada Banggai Laut 2020.

Pesan ini disampaikan Tuty saat memimpin upacara Hari Kesadaran Nasional, bertempat di halaman Kantor Bupati Balut, Jl. Jogugu Zakaria No. 01 Banggai, Kamis (17/09/2020).

Dalam sambutannya, Tuty Hamid menegaskan agar ASN di lingkungan Pemkab Balut menjaga netralitas.

Menurut Tuty, ini sejalan dengan UU No. 5/2015 yang melarang pegawai ASN tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun, dan tidak memihak kepada kepentingan siapapun.

Baca:  Ini Daftar Curhat Warga Pulau Tembang Buat Cabup Haji Amir

“Undang-undang telah mengatur ASN agar tidak terlibat politik praktis. Meskipun ASN punya hak pilih, tapi dilarang dukung-mendukung calon. Jika ada ASN di Balut melanggar, akan diberikan sanksi yang tegas. Mulai dari sanksi sedang hingga berat, yang akan berujung pemecatan,” tegas Tuty.

Dia juga mewanti-wanti ASN supaya berhati-hati dalam menggunakan media sosial (medsos), untuk mengurangi, bahkan menghilangkan pelanggaran netralitas ASN.

Sebab, menyukai unggahan gambar atau foto dari pasangan calon di medsos bisa dianggap pelanggaran.

“Saya ingatkan kepada seluruh ASN untuk tidak memberi like, subscribe atau pun komentar di foto/video kandidat. Tidak boleh mengunggah foto kegiatan calon. Dan, jangan ada lagi ASN di Balut berfoto menggunakan simbol jari tangan 2 jari seperti yang sudah viral di masyarakat. Karena itu bisa melanggar,” ujar Tuty.

Baca:  Mantan Komisioner Panwaslu Prediksi Aduan WINSTAR ke DKPP Mentah

Karenanya, lanjut Tuty, para aparatur fokus melaksanakan tugas dan fungsi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada warga.

“Kami menghimbau, ASN fokus saja menjadi pelayan dan abdi masyarakat. Masih banyak masalah di daerah yang harus segera kita selesaikan. Untuk kebaikan bersama, komiu bekerja saja, tak usah ikut-ikutan politik praktis,” tutup Tuty. *

(sl)

error: Content is protected !!