ALLAH tidak tidak melarang mencintai harta. Allah tidak melarang mencintai wanita. Dan juga Allah tidak melarang mencintai anak. Karena itu adalah merupakan kesenangan hidup di dunia.
Surat Ali ‘Imran Ayat 14
زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاءِ وَالْبَنِينَ وَالْقَنَاطِيرِ الْمُقَنْطَرَةِ مِنَ الذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَالْخَيْلِ الْمُسَوَّمَةِ وَالْأَنْعَامِ وَالْحَرْثِ ۗ ذَٰلِكَ مَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَاللَّهُ عِنْدَهُ حُسْنُ الْمَآبِ
Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).
Hanya Allah melarang hidup berlebih lebihan. Allah melarang hidup bermegah – megahan. Allah juga melarang hidup melampauhi batas.
Karena orang yang hidupnya melampauhi batas lebih mengutamakan kehidupan dunianya tempat tinggalnya adalah neraka.
فَأَمَّا مَن طَغَىٰ ﴿٣٧﴾ وَآثَرَ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا ﴿٣٨﴾ فَإِنَّ الْجَحِيمَ هِيَ الْمَأْوَىٰ ﴿٣٩﴾
Artinya :
Adapun orang yang melampaui batas, lebih mengutamakan kehidupan dunia, maka sesungguhnya nerakalah tempat tinggalnya.
(An-Naziat 37-39).
Harta Dunia
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wa Salam Bersabda:
“Barangsiapa yang bangun di pagi hari dan hanya (harta) dunia yang dipikirkannya, sehingga seolah-olah ia tidak melihat hak Allah dalam dirinya maka Allah akan menanamkan 4 penyakit di dalam dirinya:
- Kebingungan yang tiada putus-putusnya.
- Kesibukan yang tidak pernah ada ujungnya.
- Kebutuhan yang tidak prnah terpenuhi.
- Keinginan yang tidak akan pernah tercapai.”
(H.R. Imam Thabrani)
Itulah akibat jika hanya harta dunia yang terus dikejar. Semakin kita mengejarnya, semakin pula kita tak pernah puas dan selalu merasa kurang.
Na’udzubillahi Mindzalik.
Yuk kita Aminkan Doa ini agar kita bisa menghindarinya.
Ya Allah
Ingatkanlah jika kami lupa kepada Engkau. Ingatkanlah jika kami lupa kepada Rasul Mu. Ingatkanlah jika kami lupa pada urusan akhirat. Agar kami senantiasa berada dalam petunjuk Mu.
Ya Allah
Kami hamba yang lemah di hadapan Mu. Bimbinglah dalam setiap langkah kami. Jauhkanlah kami dari perkara yang Engkau tidak ridhai. Dekatkanlah kami pada perkara yang Engkau ridhai.
Ya Allah
Tanamkan selalu hidayah Mu di dalam hati kami. Karena hanya Engkau-lah yang mampu memberi petunjuk kepada kami. Aamiin Ya Rabbal ‘Alamiin. *
Jamal Sahil
Discussion about this post