Reporter Setiyo Utomo
Luwuk Times — Jalan kontingen Kabupaten Banggai untuk menjadi juara umum Porprov IX Sulteng, semakin terbuka.
Itu setelah pada pertandingan Selasa (13/12/2022) berhasil mendominasi pertandingan catur, bertempat aula Dinas Kesehatan Banggai. Kontingen tuan rumah mendulang 6 medali emas dari 7 nomor yang dipertandingkan.
Enam medali emas kontingen tuan rumah Banggai itu berasal dari kelas perorangan putri standar atas nama pecatur Mery Rosalinda. Ia mengalahkan pecatur Morowali.
Medali kedua dari kelas veteran putra atas nama Ruthwin Londok yang mengkandaskan pecatur Kota Palu.
Medali ketiga pada nomor beregu klasik putra, setelah mengalahkan regu Kota Palu.
Dan tiga medali emas lainnya yakni dari papan 1 terbaik lewat atlet Boyke Tumimomor. Papan 2 terbaik oleh Hans Pusung. Dan papan 4 terbaik atas nama Yansen Kawatu.
Satu-satunya medali yang lepas dari 7 yang dipertandingkan terjadi pada papan 3 terbaik. Pecatur Kota Palu yang merebutnya.
Selain meraih 6 medali pada kelas perorangan standar, atlet Banggai atas nama Sulnyani ikut meraih 1 medali perak.
Jumlah perolehan keseluruhan perolehan medali kabupaten Banggai yakni 6 emas dan 1 perak. Sedang Kota Palu hanya kebagian 1 emas.
Tim Manager
Pelatih catur Kabupaten Banggai, Dirmanto Pade dan Bunyamin Pandjo kepada Luwuk Times menuturkan, torehan 6 medali akan terus bertambah. Karena masih menyisahkan 6 nomor lagi. Antaranya kelas catur kilat dan catur cepat.
Lebih jauh Bunyamin Pandjo mengatakan, target Kabupaten Banggai pada cabor ini sudah terpenuhi. Akan tetapi pecatur Banggai akan tetap berupaya untuk menambah pundi-pundi medali. Utamanya untuk catur cepat dan catur kilat.
Dan semua sukses ini tidak terlepas dari suport langsung tim manager cabor catur Syarifudin Abas yang akrab dengan sapaan Cale.
“Cabang catur bisa berprestasi itu tidak lepas dari perhatian kepedulian dan pengorbanan Syarifudin Abas. Tanpa suport Cale, mustahil Banggai bisa menggapai medali sebanyak ini,” tukas pemain dan pelatih catur Kabupaten Banggai menutup keterangannya. *
Discussion about this post