Reporter Sofyan Labolo
LUWUK— Bupati Banggai, H. Amirudin peduli dengan para atlet yang punya prestasi. Implementasinya lewat penyiapan anggaran khusus kepada para duta olahraga yang sukses membawa nama harum daerah.
Kepada sejumlah pengurus Pengkab FORKI Kabupaten Banggai di ruang rapat umum kantor Bupati Banggai, Kamis (21/10) tadi malam, Bupati Amirudin mengaku akan mempersiapkan alokasi anggaran terhadap para atlet yang mendulang prestasi.
“Untuk para atlet berprestasi, akan kita berikan reward. Kedepan kita akan menghitung berapa anggrannya, berapa nilainya kita susun semua cabang olahraga,” kata Bupati Amirudin.
“Saya tidak ingin hanya sebuah piala atau piagam, tanpa reward,” tambah Amirudin.
Dia mencotohkan pada cabang olahraga karate.
Sejak tahun 90-an, banyak atlet karate Banggai yang punya prestasi gemilang. Tidak hanya pada level regional, tapi tembus pada kanca nasional.
Hanya saja, karena tidak mendapat perhatian dari Pemda, sehingga mereka dengan terpaksa mengusung nama daerah lain.
Baca juga: Silahturahim FORKI Banggai, Haji Amir: Yang tidak Hadir Rugi
“Contoh karate. Kabupaten banggai sejak tahun 90 an itu sudah cukup banyak membawa nama nasional. Tetapi karena kita tidak dikelola dengan baik, akhirnya mereka membela daerah lain,” ucap Bupati.
Konsep tidak populis seperti ini tidak boleh dipertahankan. Karena berdampak tidak baik buat eksistensi Banggai dari dunia olahraga.
“Kalau kita membiarkan anak anak kita yang berpestasi seperti itu, jangan pernah kita bermimpi bahwa daerah kita akan harum namanya di kanca nasional,” tegas Amirudin.
Berangkat dari pengalaman itu sambung Bupati Banggai, maka hendaknya menjadi pelajaran penting.
Sudah saatnya kata Bupati teralokasikan anggaran untuk reward bagi atlet dari semua cabang olahraga yang punya prestasi.
“Kenapa daerah lain bisa memberikan reward bagi atletnya, lantas Kabupaten Banggai tidak bisa,” tegas Bupati. *
Discussion about this post