Luwuk Times— Beredar sebuah video terkait panen cabai di Desa Taugi, Kecamatan Masama, Kabupaten Banggai yang digelar Dinas Ketahanan Pangan beberapa waktu lalu.
Dalam video itu terlihat cabai diturunkan dari satu unit truk dan diletakkan di depan rumah warga. Setelah itu, Bupati Banggai Amirudin melakukan panen.
Disebut bahwa panen itu adalah bagian dari hasil program satu juta satu pekarangan yang telah digulirkan Pemda Banggai dengan cara memberikan bantuan bibit kepada masyarakat.
Namun, tersiar kabar bahwa cabai itu didatangkan dari desa lain. Setelah panen dilaksanakan, menjelang malam bibit cabai itu kabarnya dikembalikan lagi ke desa tempatnya berasal.
Kadis Ketapang Banggai
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banggai Alfian Djibran membantah informasi itu. Menurut dia, cabai itu memang hasil dari Desa Taugi.
“Boleh konfirmasi ke Taugi, itu hasil karya mereka sama sekali tdk benar berita itu,” kata Alfian Djibran saat dihubungi pada Kamis, 23 Februari 2023.
Alfian menjelaskan, bibit cabai telah dibagikan kepada masyarakat sejak beberapa bulan lalu. Pihaknya terus mengawasi program ini agar berhasil.
“Kami tiap saat awasi, bibit itu sudah beberapa bulan lalu kami bagikan, ini info yang meyinggung perasaan orang warga Taugi karena benar mereka yang tanam itu,” katanya.
Alfian juga menerangkan bahwa cabai itu diangkut dari pekarangan rumah warga untuk memudahkan proses panen raya hari itu.
“Tanaman itu di media polybag dan ditanam di masing-masing pekarangan rumah warga Taugi, lalu kami pindahkan depan rumah untuk mudahkan panen,” katanya. *
Asn
Discussion about this post