Bahkan pemilihan pengurus pun hanya berdasarkan kesepakatan di Grup WhatsApp. Dan untuk program pertama ini sudah berjalan sesuai rencana.
Masih dengan penjelasan Kifli, terkait penggalangan dana untuk pemberian beasiswa, pihaknya melakukan secara iuaran dengan besaran Rp.10.000/bulan. Dengan cukup mentransfer ke nomor rekening yang sudah disepakati.
Demikian juga untuk pemberian beasiswa setiap enam bulan sekali, yakni setelah ujian semester ganjil atau genap.
Sampai saat ini jumlah anggota komunitas SPP sebanyak 30 orang dari berbagai kalangan atau profesi.
Ada juga dari luar wilayah Toili seperti, Batui, Kintom, Luwuk dan dari pulau Jawa terdapat dua orang dan saat ini komunitas yang ketuanya adalah Bagus Alit Wisnawa, S.Sos, M.A.P.
“Ini wujud sumbangsih kecil kami untuk mensupport para generasi muda khususnya pelajar untuk terus berprestasi. Dan buat yang belum berprestasi agar mau mensupport individunya sehingga bisa berprestasi,” demikian harapan Kifli.
Ia juga berharap jika hari ini baru bisa memberikan manfaat beasiswa kepada dua siswa SMA, mudah-mudahan kedepannya bisa memberikan beasiswa ke beberapa siswa lagi pada banyak sekolah.
“Hari ini kami fokus Toili Raya. Mudah-mudahan kedepannya bisa melebar pada kecamatan lain malah kabupaten lain,” kata Kifli.
Pada closing statemen, Kifli berharap buat para sahabat yang sempat membaca info ini. Kemudian peduli dan simpati terhadap komunitas SPP serta memiliki kelebihan rezeki bisa bergabung mensupport para generasi muda dalam bentuk beasiswa prestasi. *
(rilis/yan)
Discussion about this post