Reporter Sofyan Labolo
SEBANYAK 25 cabang olahraga (cabor) akan dipertandingkan dan diperlombakan pada pekan olahraga provinsi (Porprov) se Sulteng di Kabupaten Buol tahun 2022. Kabupaten Banggai akan ikut ambil bagian pada semua cabor.
Bagaimana respons KONI Kabupaten Banggai dalam mempersiapkan cabang olahraganya menghadapi hajatan tingkat regional empat tahun sekali itu?
5). Petanque
Pada Porprov se Sulteng di Kabupaten Parigi Moutong tahun 2019, Petanque salah satu cabor eksebisi. Tapi di Porprov tahun 2022, cabor yang berasal dari negara Prancis ini resmi dipertandingkan.
Kabarnya, panitia pelaksana Porprov di Kabupaten Buol menyiapkan 10 nomor di cabang Petanque.
Sekalipun cabang olahraga baru, namun Petanque di Kabupaten Banggai sudah memiliki kepengurusan.
Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kabupaten Banggai saat ini diketuai Agung Djibran.
Menurut Humas panitia pelaksana seleksi internal atlet cabang olahraga (SIA Cabor) 2021, Sugiarto Djanun Rabu (08/09), untuk cabang ini, Kabupaten Banggai tidak krisis atlet.
Bahkan 10 nomor yang akan dipertandingkan di Porprov Buol, kontingen Banggai mengikuti semuanya.
Dari mana saja atlet direkrut?
Kepala Sekretariat KONI Kabupaten Banggai ini menuturkan, untuk atlet Petanque berasal dari kalangan mahasiswa.
“Atlet kita ada. Mereka Mahasiswa Unismuh Luwuk. Malah oleh dosen Unismuh Salahudin, telah membuka mata kuliah kurikuler Petanque dengan 2 SKS,” ucapnya.
Untuk sarana latihan, cabang ini sambung Sugiarto paling tidak merepotkan KONI.
“Mereka Latihan di Alun-Alun Bumi Mutiara Luwuk. Agar lebih refresentatif tempat latihan dengan luas 4×15 meter itu, mereka butuh pengadaan pasir dan kerikil alus,” jelas Sugi.
Soal medali di tergetkan 2 emas. Malah Ketua Panitia SIA Cabor, Syafruddin Abbas memberi support 4 emas.
6). Basket
Cabang olahraga yang diketuai Shofyan Lalusu yang juga Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Banggai ini berkomitmen membawa pulang medali di arena Porprov tahun depan.
Di Porprov tiga tahun lalu, atlet basket dibawah naungan Pengkab Persatuan Bola Basket Indonesia (PBSI) Kabupaten Banggai ini hanya mampu berada pada peringkat kedua dengan meraih medali perak pada nomor 3 on 3 putra.
“Mereka optimistis mampu mempertahankan prestasi itu,” kata Sugiarto.
Akan tetapi tambah Sugiarto, panitia SIA Cabor tidak ingin prestasi itu menjadi stagnan. Artinya, untuk nomor 3 on 3 putra, mampu merebut medali emas.
Informasi dari panitia Porprov, ada empat nomor yang dipertandingkan. Dari empat nomor itu, kontingen basket Banggai menargetkan 2 emas.
Basket dan beberapa cabang olahraga lainnya, rencana akan mengikuti try out. Untuk daerah yang dituju, masih akan dibicarakan.
Memang kata Sugiarto, saat ini lapangan basket di kawasan Gelora Luwuk sedang rehab. Tapi bukan menjadi kendala bagi atlet untuk tidak Latihan.
“Menunggu lapangan di Gelora Luwuk selesai rehab, para atlet kita saat ini fokus latihan di lapangan SMAN 3 Luwuk,” kata Sugiarto. *
(bersambung)
Discussion about this post