Bahkan termasuk akomodasi peserta Porprov X Sulteng juga menjadi hal prioritas Kabupaten Morowali.
“Tidak mungkin kontingen kabupaten/kota kami biarkan begitu saja,” katanya.
Selama Porprov Sulteng bergulir, Kabupaten Morowali belum pernah menjadi pelaksana. Dasar itulah sehingga Morowali bersikeras menjadi tuan rumah pesta olahraga tahun 2026 mendatang itu.
“Morowali belum pernah tuan rumah. Makanya kami mencoba. Apalagi Morowali memiliki sumber daya alam berlimpah,” ucapnya dengan penuh percaya diri.
Touna
Kalah bidding dengan Buol, tak membuat Kabupaten Touna lipat ekor. Kabupaten beribukotakan Ampana ini masih ingin mencoba masuk dalam bursa lelang untuk Porprov Sulteng selanjutnya. Dan niatan itu dipertegas Ketua Umum KONI Touna Safri Lahay.
“Tahun 2019 lalu kami bersaing dengan Buol. Tapi Buol unggul. Tahun ini pun kami kembali mencoba masuk bursa bidding untuk tuan rumah Porprov X Sulteng,” kata Safri.
Touna masuk kontestasi calon tuan rumah Porprov X Sulteng disikapi serius Safri. Itu tercermin lewat statemennya.
“Sehari dua kami mendaftar. Dan kami akan mengangkat tema Togean sebagai tujuan utama,” ucapnya.
Apa yang menjadi kendala sehingga kalah head to head dengan Buol?
Pertanyaan lanjutan ini kembali mendapat jawaban Ketum KONI Touna.
“Kemarin kami kurang dekat dengan pengurus KONI Sulteng. Sehingga kami kalah. Sekarang hubungan kami sangat harmonis dengan KONI Sulteng. Ini tentu menjadi modal kami,” kata Safri.
“Masing-masing kami punya jurus. Morowali dan Buol punya jurus. Kami pun punya jurus yang tak kalah jitu,” tambah mantan atlet bola voli ini.
Banggai
Tuan rumah Porprov IX Sulteng, ternyata berkeinginan pula menjadi tuan rumah Porprov X Sulteng mendatang.
Gambaran ke arah itu sangat kental lewat pernyataan Ketua Umum KONI Banggai, Muntasar Abd Azis.
Alasan Muntasar sehingga punya niatan mendaftar, karena tuan rumah tahun ini bukanlah berdasarkan bidding. Akan tetapi penyelamatan.
“Kami kan bukan hasil biddin. Tapi penyelamatan,” kata Muntasar.
Hanya saja tambah mantan Ketua Gapensi Kabupaten Banggai ini, apakah Banggai resmi masuk dalam bursa bidding calon tuan rumah Porprov X Sulteng kedepan, tergantung Bupati Banggai H. Amirudin Tamoreka.
“Kami akan bicara dulu dengan pak Bupati. Kalau pak Bupati oke, pasti kita akan masuk dalam bursa calon tuan rumah Porprov X Sulteng,” jelas Muntasar. *
Discussion about this post