LUWUK TIMES — Pemda Banggai memperingati Hari Otonomi Daerah ke 17 tahun 2023 di Luwuk Kabupaten Banggai.
Peringatan itu dilaksanakan dalam bentuk upacara bertempat pelataran halaman kantor Bupati Banggai, Kelurahan Tombang Permai, Kecamatan Luwuk Selatan, Sabtu (29/04/2023).
Wakil Bupati Banggai, Furqanuddin Masulili tampil sebagai pembina, pada upacara yang berjalan lancar dan khidmat tersebut.
Agenda seremonial itu diawali dengan pembacaan sejarah singkat terbentuknya otonomi daerah.
Furqanuddin dalam sambutan tertulis Bupati Banggai mengingatkan perlunya merefeleksi sejenak untuk memahami esensi filosofis dari di tetapkannya otonomi daerah, yang saat ini berusia 27 tahun.
Tujuan otonomi daerah dengan mendesentralisasikan sebagian kewenangan, sejatinya untuk menjadikan daerah mencapai kemandirian fiscal. Dengan menggali berbagai potensi sumber daya yang dapat meningkatkan pendapatan asli daerah serta memacu terjadinya percepatan dan pemerataan pembangunan.
Kata Wabup Furqanuddin, setelah 27 tahun berlalu, otonomi daerah telah memberikan dampak positif.
Itu dibuktikan dengan adanya percepatan pembangunan yang ditandai dengan meningkatnya angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM), bertambahnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan kemampuan fiskal daerah.
Termasuk menindaklanjuti arahan Presiden terkait pengendalian inflasi 2023 dan dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah guna menjaga ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga pangan, daya beli masyarakat, dan mendukung kelancaran distribusi serta stabilitas perekonomian di daerah.
Kabupaten Banggai sendiri, melalui perencanaan yang pentahelix, keterlibatan berbagai pihak, membuat kolaborasi dan sinergitas yang begitu efektif, berbagai penghargaan telah tercapai.
Keberhasilan itu antata lain, inovasi cegah stunting 2021 tingkat provinsi dan nasional, pembangunan daerah terbaik 1 tingkat Provinsi 2022, nominasi 10 besar kabupaten terbaik penghargaan pembangunan daerah tingkat nasional 2022 dan penghargaan WTP 10 kali berturut-turut dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Berbagai upaya itu sambung Wakil Bupati Banggai, demi menjaga akuntabilitas kinerja serta mendorong reformasi birokrasi. Itu dibuktikan dengan kita meraih predikat A dalam evaluasi implementasi SAKIP di Lingkup Pemerintah Kabupaten Banggai. *
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Banggai
Discussion about this post