LUWUK, Luwuk Times – Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Luwuk, Dr. Sutrisno K. Djawa, SE., MM., menyerahkan Surat Keputusan (SK) penetapan dekan untuk periode 2024-2028 pada Jumat siang (31/1/2025).
Rektor menekankan agar para dekan yang baru menerima SK dapat menyesuaikan diri dengan visi dan misi perguruan tinggi.
Ia juga menegaskan pentingnya kepemimpinan visioner guna mewujudkan smart university.
“Saat ini kita berada pada era VUCA. Perubahan terjadi begitu cepat dan penuh ketidakpastian. Oleh karena itu, seorang dekan harus memiliki visi yang jelas untuk menghadapi tantangan zaman,” ujar Rektor kepada Luwuk Times.
Ia menjelaskan, dunia saat ini penuh dengan beragam persoalan yang luar biasa kompleksitasnya.
Oleh sebab itu, para pimpinan fakultas harus berpikir strategis dan siap bertransformasi agar tidak tertinggal dalam perkembangan pendidikan tinggi.
Target 1.500 Maba
Selain itu, Rektor menegaskan, para Dekan memiliki tanggung jawab besar dalam meningkatkan jumlah mahasiswa baru untuk tahun akademik 2025/2026.
“Tahun ini, kami menargetkan 1.500 mahasiswa baru. Ini menjadi tugas bersama tujuh fakultas dan dua program magister manajemen. Dekan harus visioner, kreatif, dan mampu membaca tanda-tanda zaman,” tuturnya.
Rektor juga mengucapkan selamat kepada enam dekan yang telah menerima SK. Ia berharap mereka dapat bekerja maksimal dalam menjalankan tugasnya.
“Selamat kepada enam dekan yang telah menerima SK, selamat bekerja,” ucapnya.
Pelantikan Dekan Februari
Terkait pelantikan, Rektor mengungkapkan, prosesi tersebut teragendakan pada Februari 2025. Namun, tanggal pastinya masih dalam tahap penentuan.
“Untuk posisi wakil dekan, masing-masing Dekan yang akan mengusulkan ke saya,” pungkasnya.
Ada enam Dekan terpilih periode 2024-2028. Mereka adalah:
1) Fakultas Hukum (Mustating Dg Maroa)
2) Fakultas Pertanian dan Perikanan (Mustafa Abd Rahim, SP, MP)
3) Fakultas Teknik (Dr. Moh Gifari Sono)
4) Fakultas Ekonomi dan Bisnis ( Dr. Wahyudin Rahman/petahana)
5) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fadli Sandewa)
6) Fakultas Agama Islam (Dr. Jumair).
Reporter: Andika Kasimun
Discussion about this post