Luwuk Times — Seorang pria Ning Kisa (53) warga Dusun Bina Tani, Desa Singkoyo, Kecamatan Toili, Kabupaten Banggai, meninggal dunia dengan kondisi dililit ular Piton ukuran besar, Rabu (1/2/2023) siang.
Kapolsek Toili Iptu Nanang Afrioko saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
Ia menjelaskan peristiwa tersebut diketahui sekitar pukul 11.00 Wita saat seorang saksi Ali Tengko (59) pulang dari mencari getah damar.
“Saat saksi pulang dari mencari getah damar melewati area perkebunan Nilam Desa Singkoyo melihat tas tempat getah damar milik korban di tengah kebun nilam,” ungkap Nanang.
Selanjutnya, dari kejahuan saksi mencoba memanggil korban. Namun tidak ada balasan. Sehingga saksi mendekat dan mendapati korban sedang dililit ular besar.
“Karena saksi takut dengan ular, ia pun lari mencari pertolongan dengan memanggil kakak korban dan sejumlah warga yang saat itu berada disekitar lokasi,” tuturnya.
Kemudian lanjut Nanang, saksi bersama kakak korban dan warga mendatangi TKP dan menolong korban dengan membunuh ular yang sedang melilit korban dengan menggunakan parang.
“Ular tersebut dibunuh. Namun korban didapati telah meninggal dunia dengan kondisi tulang rusuk telah remuk,” jelasnya.
Selanjutnya jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan dengan menggunakan sarung milik korban dengan berjalan kaki.
“Jarak antara area perkebunan atau TKP ke pemukiman penduduk sekitar 4 kilo meter,” imbuhnya. Pada Kamis 2 Februari 2023 sekitar pukul 09.30 Wita jenazah korban telah dimakamkan di pemakaman umum Dusun Bina tani Desa Singkoyo.*
Humas Polres Banggai
Discussion about this post