“Sepanjang masih ada jalan yang rusak sesuai usulan warga dan dana siap, kita bereskan pada tahun 2023”
Bambang Eka Sutedy
Reporter Hasbi Latuba
LUWUK – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Banggai terus menggencarkan rehabilitasi jalan dalam Kota Luwuk. Seperti menutup lubang dan mengaspal kembali jalan yang rusak parah dengan aspal kualitas tinggi.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Banggai Bambang Eka Sutedy mengatakan, sebanyak 26 poros jalan yang pengerjaanya selesai tahun ini.
Bahkan beberapa poros yang telah selesai pengerjaanya kini melakukan pengambilan sampel untuk pengujian mutu.
Beberapa kontraktor pemenang tender terlibat dalam proyek yang menyedot dana Rp 4 miliar lebih tersebut.
“Sumber pendanaan lewat APBD tahun 2022,” ungkap Bambang Eka Sutedy kepada Luwuk Times bertempat ruang kerjanya, Selasa (04/10/2022).
Ruas Jalan Kota
Adapun ruas jalan yang dalam tahap pengerjaan yakni jalan Danau Poso sepanjang 337 meter jenis HRS-WC. Jalan Pulau Kalimantan 442 meter (HRS-WC) serta jalan Datu Adam 322 meter (HRS-WC). Dan masih banyak lagi poros jalan yang tengah dalam proses pengerjaan.
Seperti jalan Gunung Colo, Pangeran Antasari, Kelonel Sugiono, Lompobatang, Moh. Yamin dan Tanjung Jepara.
Selain itu jalan Cakalang, Tanjung Tuwis, Tanjung Branjangan, Batu Tikar dan jalan Tanjung Sari. Termasuk jalan Dewi Sartika, Tanjung Api, Pulau Bali, Kamboja, Serum dan jalan Teri.
Kemudian jalan Pangeran Diponegoro, Pulau Irian, Pulau Peling, Suprapto, RA. Kartini dan halaman kantor Dinas Kesehatan Bangai.
Ia menjelaskan, beberapa jalan menggunakan aspal HRS-WC, AC-WC dan Peaching HRS-BC dengan panjang keseluruhan yakni 4.566 meter.
Dengan pembagian penggunaan HRS-WC (3.144 meter) dan jalan menggunakan AC-WC (1.422 meter).
“Ini semua akan kami tuntaskan tahun ini,” tuturnya.
Bambang menambahkan, lembaganya tetap melanjutkan perencanaan rehabilitasi pada jalan dalam kota yang belum tersentuh perbaikan.
“Sepanjang masih ada jalan yang rusak sesuai usulan warga dan dana siap, kita bereskan pada tahun 2023,” imbuhnya. *
Discussion about this post