Luwuk Times — Kekurangan pupuk subsidi kerap dialami para petani di Kabupaten Banggai. Kelangkaan pupuk subsidi berdampak pada hasil panen.
Wakil Bupati (Wabup) Banggai Furqanuddin Masulili menjelaskan, pihaknya dan Bupati Banggai Amirudin telah meminta Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPHP) Banggai untuk menambah stok pupuk subsidi.
Wabup Banggai menegaskan, masalah pupuk sudah menjadi komitmen ia dan Bupati Banggai untuk memberikan pupuk yang murah sesuai kebutuhan petani. Hal ini akan menjadi perhatian.
“PenyaLuran pupuk ini akan jadi perhatian. Tahun anggaran 2023, kita sudah minta Dinas Pertanian (TPHP) tambahan,” jelas Wabup saat paripurna LKPJ Bupati Banggai tahun anggaran 2022 pada Rabu (06/04/2023).
Dalam pertemuan ini, Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Banggai Irwanto Kulap menyoroti sistem distribusi pupuk subsidi yang dijual di atas harga eceran tertinggi (HET).
Meski HET telah ditetapkan, kata dia, para pedagang berdalih adanya ongkos transportasi yang berimbas pada harga jual pupuk di tingkat petani. * Asn
Discussion about this post