Luwuk Times— Provinsi Sulawesi Tengah akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) Perairan dan Olahraga Pantai.
Pelaksanaan PON Perairan dan Olahraga Pantai ini merupakan hal baru dan pertama kali di Indonesia.
Hal ini disampaikan Ketua Umum KONI Provinsi Sulawesi Tengah M Nizar Rahmnatu S,Sos MSi AIFO pada jumpa pers di Aula Kantor Sekretariat KONI Sulteng, Kamis malam (6/4/2023).
“Ini sejarah baru yang diciptakan Gubernur kita Bung Cudy. Karena ini PON pertama yang akhirnya akan digelar di Provinsi Seribu Megalit, ” kata Nizar didampingi sejumlah pengurus KONI Sulteng.
Menurut Nizar, hasil Rakernas KONI Pusat memutuskan menyelenggarakan lima olahraga multi event selain PON.
Pertama digelar yaitu PON Beladiri diikuti 16 cabang olahraga (Cabor) yang dilaksanakan bulan Juni 2023 di Solo, PON Remaja, PON Indoor dan PON Perairan dan Olahraga Pantai.
Dari lima multi event tersebut, baru dua event yang sudah ditetapkan yaitu PON Beladiri dan PON Perairan dan Pantai
“Alhamudillah. Ini berkah dan dorongan semangat dari Tadulako kita, Pak Gubernur Sangat merespon dan peduli sehingga kita dipercaya menjadi tuan rumah PON Perairan dan Pantai,” ujar Nizar.
Banyak korelasi yang mengikut terutama menyangkut Sport Tourism di Sulteng yang tak kalah bersaing dengan dunia Internasional.
“Target kita bukan hanya gol di bidang pembinaan prestasi tapi juga menggaet daya tarik pariwisata,” ujar peraih penghargaan Inisiator Olahraga Nasional 2022 dari SIWO PWI ini.
PON Air dan Pantai rencananya akan digelar pada bulan Juni 2024 diikuti 37 provinsi.
PON Air dan Pantai akan mempertandingkan 14 cabor serta nomor disiplinnya. Beberapa cabor yang pasti diantaranya dayung, selam, renang, voli pantai, sepak bola pantai bahkan badminton pantai dan sepak takraw pantai pun ada. *
Media Center KONI Sulteng
Discussion about this post