LUWUK TIMES — Pemilu 2024 mendatang, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Banggai kehilangan dua petahana pada daerah pemilihan (dapil) berbeda.
Pertama adalah Samiun L. Agi. Meski belum mengajukan surat pengunduran diri ke PKS Banggai, namun Samiun yang pada pemilu 2019 lalu lahir dari dapil 1 Banggai ini memastikan diri maju sebagai calon anggota DPRD Sulteng.
Kedua, Nasir Himran. Wakil rakyat asal dapil 2 Banggai ini menyatakan tak maju sebagai caleg DPRD Banggai pada pemilu tahun depan. Alasan Ketua Fraksi PKS DPRD Banggai tak ingin menjadi petahana karena faktor usia.
Saat bertandang ke KPU Kabupaten Banggai Kamis (11/05/2023) sore, hanya satu kandidat caleg petahana PKS Banggai. Dia adalah Mursidin.
Di tengah kehilangan dua pendulang suara signifikan itu, PKS Banggai malah optimis mampu keluar dari jebakan 3 kursi. Karena selama beberapa kali perhelatan pemilu di Banggai, partai ini langganan 3 kursi.
Ketua DPD PKS Kabupaten Banggai Rahmat Ilahi kepada sejumlah wartawan mengaku tidak merasa kehilangan caleg potensial pendulang suara.
Sehingga tidak memberi pengaruh terhadap target perolehan kursi PKS di DPRD Banggai.
Rahmat menegaskan bahwa PKS merupakan partai kader. Ketika ada kader yang keluar atau tidak mencalonkan kembali, partainya sudah menyiapkan kader pengganti.
“Kami partai kader. Tidak terfokus pada figur tertentu. Karena kami berkeyakinan, Allah akan menggantikan orang yang pergi dengan orang yang lebih baik,” ucap Rahmat. *
Discussion about this post