Reporter Sofyan Labolo
LUWUK— Cabang olahraga (cabor) dayung terwacanakan masuk daftar yang terancam tidak ikut pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulteng Kabupaten Buol tahun 2022.
Tidak maksimal pada tryout di Morowali Utara (Morut), beberapa waktu lalu, menjadi salah satu indikator cabor ini batal menuju Buol.
Lantas bagaimana reaksi Pengkab Pekan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Banggai terkait isu kencang tersebut?
Ketua Pengkab PODSI Banggai Rinto Alimun Rabu (27/10) mengatakan, kebijakan Ketua Panitia SIA dalam mengevaluasi cabor yang akan mengikuti Porprov adalah tepat.
Hal ini nilai Rinto sebagai bentuk pertimbangan yang matang dari SIA Cabor dan pengurus KONI Banggai dalam hal efektivitas dan efisiensi anggaran.
“Itu sangat penting. Anggaran besar harus berbanding lurus dengan prestasi untuk menuju Porprov tahun depan,” kata Rinto.
Sebagai Ketua PODSI Banggai lanjut Rinto, secara pribadi mendukung sepenuhnya apa yang menjadi kebijakan Ketua SIA Cabor bersama Ketua KONI.
Discussion about this post