Luwuk Times, Banggai — Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Banggai menggelar pelatihan pembuatan aneka bakery modern, bertempat Hotel Santika Luwuk, Selasa (19/09/2023).
Bupati Banggai yang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pengembangan Kawasan Wilayah, Rudi PK. Bullah membuka giat tersebut.
Para peserta pelatihan pembuatan aneka bakery modern itu, berasal dari para pelaku UMKM dan Ibu-ibu PKK, sebanyak 25 orang dari berbagai kecamatan.
Bupati Banggai dalam sambutan tertulis yang dibacakan Rudi Bullah mengucapkan terima kasih dan apresiasi Kepada Dinas Koperasi dan UKM, Panitia Pelaksana dan semua pihak terkait yang telah bekerja secara maksimal dalam mempersiapkan segala sesuatu, sehingga kegiatan tersebut terlaksana dengan baik.
“Kita ketahui bersama bahwa sebagai pelaku ekonomi rakyat diharapkan mampu sebagai motor penggerak pertumbuhan sektor rill,” ujarnya.
Kemajuan teknologi informasi khususnya internet telah memberikan kemudahan bagi masyarakat baik dalam bidang sosial maupun bisnis.
“Olehnya itu pengembangan UKM pun memiliki tantangan sendiri, sehingga perlu dilakukan upaya penguatan peran koperasi,” tuturnya.
Terkait dengan pengelolaan aneka Bakery modern, lanjutnya, peningkatan kapasitas SDM dalam pengelolaan bakery modern dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Usaha Bakery merupakan usaha yang terus tumbuh dan berkembang. Peluang usaha ini terbuka bagi siapa saja.
Sehingga dengan mengikuti pelatihan Aneka bakery modern dapat membangun usaha roti dengan skala rumahan.
“Melalui kegiatan ini diharapkan peserta dapat termotivasi untuk menjadi peserta yang kreatif dalam menciptakan kudapan sehat dan mengasah bakat berwirausaha yang kretaif serta membuka peluang usaha kuliner”, tegasnya.
Sebelum menutup sambutannya, Rudi Bullah juga menyampaikan kegiatan tersebut merupakan salah satu penjabaran dari Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Banggai yang telah dituangkan dalam RPJMD.
Visi tersebut yaitu “Terwujudnya Banggai Maju, Mandiri dan Sejahtera Berbasis Kearifan Lokal”.
Visi dimaksud diterapkan dalam enam misi pembangunan dan salah satu misi tersebut, terkait dengan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan yang berada pada Misi ke 2 yaitu “Menciptakan Kemandirian Ekonomi yang Produktif dan Berdayasaing Melalui Pemanfaatan Teknologi”.
“Semoga ini dapat membuat terobosan baru melalui pemikiran yang inovatif dan kretaif. Sehingga akan lebih memberikan peran dalam memajukan dan meningkatkan peluang usaha melalui pelatihan ini,” tutupnya. *
Baca: Ombudsman RI Survei Enam Perangkat Daerah di Kabupaten Banggai
Discussion about this post