LUWUK, Luwuktimes.id— Muh. Ghiffary Unus berkomitmen membesarkan organisasi Montolutusan yang dipimpinnya. Tapi sebelum menuju eksis, tentu langkah awal Ghiffary adalah memberikan rasa nyaman bagi para anggota.
Bersama Sekretaris Montolutusan, Hasanudin Zamaun, Ghiffary sedang memperjuangkan pengadaan rumah singgah dan ambulance bagi warga Montolutusan di Kabupaten Banggai.
Pekan kemarin kata Ghiffary kepada Luwuktimes.id, Kamis (05/11), bersama sekretarisnya bersilaturahmi kepada Sekda Banggai Kepulauan (Bangkep), Rusli Moidady. Dan hari ini, kedua pengurus harian ini mendatangi sejumlah petinggi di Kabupaten Bangkep, yakni Bupati Rais Adam, Wakil Ketua DPRD Rizal Arwie dan Kepala BPKAD Thamrin. Harapannya, agar dapat dialokasikan dana Pemda di tahun anggaran 2021 untuk warga Montolutusan.
“Alhamdulillah sambutan para elit di pemerintahan Kabupaten Banggai Kepulauan sangat baik,” kata Ghiffary.
Dengan adanya rumah singgah tersebut diharapkan dapat memberi manfaat bagi warga Kabupaten Bangkep dan Balut yang kesusahan tempat tinggal ketika hendak berobat di RSUD Luwuk.
Begitu pula ketika ada warga yang meninggal dunia, kata Ghiffary, jenazahnya dapat disemayamkan di rumah singgah tersebut, sebelum di berangkatkan ke Pulau Peling atau Pulau Banggai.
Perjuangan organisasi Montolutusan untuk mendapatkan kendaraan ambulance juga dilakukan.
Beberapa waktu lalu Ghiffary mengaku bertemu anggota DPRD Sulteng, yakni Ronald Gulla Irianto Malingong. Harapan Montolutusan agar kedua legislator asal dapil IV Sulteng (Banggai, Bangkep dan Balut) itu dapat mengusulkan anggaran pada pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
Ghiffary juga menginformasikan, sebelumnya Montolutusan telah mendapat pinjaman bangunan rumah dari Tomundo Banggai, M. Chair Amir, tepatnya di Kilometer 2 Kecamatan Luwuk untuk dijadikan rumah singgah sementara sekaligus sekretariat Montolutusan. Dan saat ini sedang direnovasi oleh pengurus Montolutusan.
“Atas nama warga Montolutusan kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Tomundo Banggai yang mengapresiasi program kerja kami. Dukungan itu tentu saja akan menjadikan Montolutusan sebagai organisasi sosial dan bermanfaat buat sesama, terlebih khusus bagi warga Bangkep dan Balut,” kata Ghiffary. *
(yan)
Discussion about this post