LUWUK TIMES — Lebaran ketupat yang dirangkaikan dengan halal bi halal berlangsung semarak. Hanya saja, Lurah Bungin Kadarusman Mangantjo absen pada kegiatan tahunan itu. Warga pun menyesalkannya.
“Iya, pak Lurah sering tidak hadir pada setiap kegiatan di Bungin,” ucap salah seorang warga.
Ketua PHBI Kelurahan Bungin Rinto Alimun juga menegaskan ketidak aktifan lurahnya dalam hampir setiap agenda di Kelurahan Bungin.
“Lurah Bungin tidak pernah ada. Jangan dipanjang kontrak di Bungin. Setiap kegiatan, Lurah Bungin tidak pernah hadir,” kata Rinto disela sela memandu kegiatan lebaran ketupat dan halal bi halal siang itu.
Pada kesempatan itu, Ketua PHBI Banggai Alfian Djibran sedikit berkomentar terkait keluh kesah warga Bungin.
“Ideal Lurah Bungin harus hadir. Karena ini sebagai bentuk kebersamaan. Apalagi pada momentum halal bi halal,” ucap Alfian.
Lurah Bungin Kadarusman Mangantjo mengklarifikasi atas ketidak hadirannya bersama ratusan warga pada lebaran ketupat dan halal bi halal dengan tema “kita pererat tali silahturahmi antar umat beragama.”.
“Kebetulan lagi ada kegiatan di luar kota,” kata Kadarusman.
Ia pun sedikit menjelaskan tentang agenda yang diikutinya di luar Kabupaten Banggai itu.
“Harmonisasi perbub tentang sampah mandiri berbasis masyarakat di Menkum HAM Palu,” tambah Kadarusman. *
