LOBU, Luwuk Times.ID – Jumat (12/03/2021) tadi pagi, kantor Desa Lobu Kecamatan Lobu ramai. Itu karena sekitar 50 warga desa itu menggelar aksi demo. Satu tuntutan mereka, yakni mendesak kepala desanya mundur dari jabatannya.
Informasi yang diterima Luwuk Times, aksi masa yang dikoordinir Rasmin Budji bergerak di kantor desa Lobu sekitar pukul 08.00 wita.
Selain menyampaikan aspirasi, pendemo juga membagi-bagikan selebaran.
Sejumlah uneg-uneg tertuang dalam selebaran itu. Diantaranya, warga desa Lobu mendesak agar kepala desa Lusiana Udopo mundur dari jabatan.
Ada dua hal yang mendasari tuntutan tersebut. Dalam selebaran warga menyebut oknun kades melakukan kasus asusila serta dugaan penyelewengan anggaran dana desa (ADD).
“Kami masyarakat Desa Lobu menguggat kepala desa Lusiana Udopo yang hari ini tidak pantas menjadi pemimpin kami. Kami tidak mau menanggung malu kepada seorang pemimpin yang terlibat kasus asusila dan penyelewengan ADD. Maka kami minta kepada pihak terkait agar kades mundur dari jabatannya,” demikian petikan isi pernyataan sikap warga Desa Lobu.
Usai aksi di depan kantor desa dengan pengawalan aparat keamanan, peserta demo menuju kantor Camat Lobu. Mereka diterima dan beraudiens dengan Sekcam Lobu.
“Belum ada hasil. Masih berlangsung pertemuannya,” ucap warga yang dikonfirmasi.
Sementara itu Kades Lobu, Lusiana Udopo membantah tuduhan yang dialamatkan padanya tersebut.
Itu tergambar lewat status Facebook miliknya dengan menuliskan, “Hinaan dan perlakuan kalian menjadi cambuk dan motivasi saya untuk lebih tangguh menjalani kehidupan, keep strong leadership. *
(yan)
Discussion about this post