LUWUK – Bupati Banggai, H Amirudin menegaskan masyarakat terdampak jadi prioritas pekerja proyek Senoro Selatan.
Garansi ini disampaikan Amiruddin saat menghadiri rapat penyelesaian pengadaan tanah proyek pengembangan Senoro Selatan yang digelar oleh Forkopimda Kabupaten Banggai bersama SKK Migas-JOB Tomori di Ballroom Hotel Swissbellin Luwuk, belum lama ini.
Rapat ini bertujuan untuk menyelesaikan persoalan terkait pengadaan tanah yang diperlukan untuk jalur pipanisasi gas cair menuju kilang, guna mendukung kelancaran proyek pengembangan sumur gas Senoro Selatan.
Dalam arahannya, Bupati Amirudin menegaskan pentingnya keberpihakan kepada masyarakat terdampak proyek.
Ia memastikan bahwa mereka akan menjadi prioritas utama dalam penyediaan lapangan pekerjaan.
Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat melalui pemanfaatan sektor migas.
“Pendapatan terbesar kita salah satunya didukung oleh Dana Bagi Hasil (DBH) Migas. Ini menjadi bukti pentingnya sektor ini dalam pembangunan daerah,” ujar Bupati Amirudin.
Ia juga menekankan proyek ini sejalan dengan visi pembangunan nasional, seperti yang diamanatkan dalam Asta Cita Presiden, khususnya terkait kemandirian bangsa melalui pengelolaan sumber daya energi yang berkelanjutan.
Diskusi yang berlangsung intensif dalam rapat ini menitikberatkan pada upaya mencari solusi terbaik yang mengakomodasi kepentingan masyarakat sekaligus kebutuhan proyek.
Pemerintah daerah berharap kesepakatan yang dihasilkan mampu memberikan manfaat yang adil bagi semua pihak.
“Kesepakatan ini harus bisa mencerminkan komitmen kita bersama untuk mendorong pembangunan tanpa mengabaikan hak-hak masyarakat,” tegasnya.
Rapat tersebut ditutup dengan kesepakatan awal yang akan ditindaklanjuti oleh semua pihak dalam waktu dekat.
Langkah ini menunjukkan sinergi antara pemerintah daerah dan SKK Migas-JOB Tomori dalam mengutamakan kesejahteraan masyarakat tanpa menghambat progres proyek strategis nasional. * dik
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News dan saluran WhatsApp Channel
Discussion about this post