Advertisement

Info Disdik

Curhat Guru di SMP Negeri 1 Kintom, Bahas Minat Belajar Siswa dan Mencegah Tawuran

113
×

Curhat Guru di SMP Negeri 1 Kintom, Bahas Minat Belajar Siswa dan Mencegah Tawuran

Sebarkan artikel ini

BANGGAI, Luwuk Times— Agenda Jumat Curhat Polsek Kintom Polres Banggai berlangsung di SMPN 1 Kintom, Jumat, (2/2/2024) pukul 09.00 Wita. Jumat Curhat ini dihadiri Kanit Intelkam Polsek Kintom IPTU Saleh Silo, Kepala Sekolah SMPN 1 Kintom, Dewan Guru dan Staf Tata Usaha.

Kanit Intelkam IPTU Saleh Silo mengatakan, Jumat curhat ini bertujuan menyerap berbagai informasi dari kepala sekolah, dewan guru dan pelajar, berkaitan harkamtibmas.

“Kami ingin mendengar keluhan bapak ibu terutama soal maraknya tauran pelajar yang saat ini banyak menimpa pelajar. Termasuk penggunaan motor knalpot tak berspesifikasi dan tanpa menggunakan helm saat berkendara,”kata IPTU Saleh Silo dalam pertemuan itu.

Baca:  Kabupaten Banggai Dominasi Jawara pada Festival Kurikulum Merdeka se Sulteng

Intinya lanjut IPTU Saleh Silo, keluh kesah bapak ibu akan dimusyawarahkan bersama. Sehingga ini bisa menjadi pembelajaran bagi siswa-siswi untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

Dalam acara tersebut sejumlah guru meminta pihak Polsek Kintom untuk terus berkolaborasi rutin dalam hal edukasi/himbauan dan penyuluhan yang bisa berdampak pada kedekatan aparat dengan pelajar.

Mengingat masih banyak ditemukan pelajar saat kegiatan belajar mengajar di sekolah, para siswa siswa tersebut masih berada di warung lingkungan sekolah dan tidak mengikuti proses pembelajaran yang semestinya.

Baca:  Mendikbud Ristek Serahkan Penghargaan Kepada Bupati Banggai Amirudin

IPTU Saleh Silo berjanji akan melibatkan pihak sekolah dan pemangku kepentingan lainya untuk selalu berperan aktif menyampaikan edukasi dan himbauan kepada pelajar. Terutama dalam mencegah kenakalan remaja. Seraya mengatakan pihak sekolah harus juga rutin dalam melaksanakan kegiatan kerohanian di sekolah.

“Arahkan mereka untuk ikut kegiatan kerohanian yang dilaksanakan pihak sekolah, kegiatan olah raga dan lebih ditingkatkan lagi pengawasan peran orang tua,” harapnya.*