BANGGAI, Luwuk Times— Wadokai Open Tornament akan berlangsung di Provinsi Gorontalo, 7-9 Pebruari 2025. Dalam menghadapi gawean yang berpusat Gedung Olahraga Nani Wartabone itu, sebanyak 28 karateka asal Kabupaten Banggai melaksanakan training center atau TC.
Menariknya dana TC para atlet karate itu menggunakan anggaran pribadi.
Pemusatan latihan kolaborasi para karateka senior dan junior asal Institut Karate-do Indonesia (INKAI) itu kata sensei Iwan Pakaya pada dua titik. Selain Dojo Bungin juga Dojo Persibal.
“Selain saya sebagai pelatih kumite juga sensei Jufry Matorang sebagai pelatih KATA yang melatih mereka,” kata Iwan Pakaya kepada Luwuk Times, Rabu (29/01/2025) tadi malam.
Pada Wadokai Open Tornament lanjut Loba-sapaan Iwan Pakaya, karateka INKAI Banggai akan turun pada 12 nomor dari 19 nomor pertandingan.
Selain tuan rumah (Gorontalo), para peserta juga berasal dari berbagai daerah se Sulawesi.
“Pesertanya berasal dari kota Manado, Palu, Makassar dan Kendari,” ucapnya.
Harapan Loba, ajang ini menjadi pemanasan bagi para atlet yang akan bertanding pada kejuaraan di Kota Palu bulan April mendatang.
Satu hal yang patut mendapat apresiasi terkait persiapan para calon duta Banggai itu. Yakni menyangkut anggaran TC.
Loba mengaku, seluruh biaya TC merupakan tanggungan masing-masing atlet. Meski begitu tak membuat mereka patah arang.
Rencananya 28 karateka INKAI Banggai ini akan bertolak ke Provinsi Gorontalo tanggal 4 Pebruari 2025, dengan menggunakan kapal Tol Laut.
“Kami berharap pada pelepasan nanti langsung oleh Ketua Umum FORKI Banggai H. Amirudin,” ucap tokoh pemuda yang cukup berpengaruh di Kelurahan Bungin Luwuk ini. *
Reporter Sofyan Labolo
Discussion about this post