Banggai, Luwuk Times— Penggunaan media sosial (medsos) kian kebablasan. Postingan yang di-aploud jauh dari edukasi. Bahkan cenderung menyerang privasi seseorang atau kelompok.
Seperti yang dialami Staf Bupati Banggai Bidang Pemuda dan Olahraga, Febry Hendrawan. Ia merasa keberatan atas postingan akun facebook (FB) bernama Libero.
Ebing begitu sapaan akrabnya pun membawa persoalan tersebut ke ranah hukum.
Rabu (19/03/2025) sekitar pukul 14.00 wita, Ebing membuka laporan polisi. Siang itu juga ia memberikan keterangan atas aduan dengan tuduhan pencemaran nama baik.
“Tadi siang pukul 14.00 wita, saya resmi membuka laporan polisi. Dengan aduan terkait tindak pidana pencemaran nama baik yang telah diposting akun Libero, pada Selasa 18 Maret 2025,” kata Ebing.
Sebelum membuka laporan, Ebing yang berdomisili di Kelurahan Jole Kecamatan Luwuk Selatan Kabupaten Banggai ini terlebih dahulu melayangkan surat aduan kepada Kapolres Banggai.
Bunyi Postingan
Dalam surat aduan itu, Ebing mencantumkan bunyi postingan akun FB Libero.
Adapun isi postingan sehingga Ebing keberatan dan memilih jalur hukum itu yakni:
Anuu…! siapa dulu ngana pe nama kumis..? Anggota DPRD yang Cuma tau batiktok..? so ngana mungkin anggota DPRD yang lahir hasil Nepotisme,,eee..? siapa itu orang 02 yang bilang mo basudara deng kami 01 yang so banyak orangnya kami dipareksa karena korupsi..?
Jangan makan puji ngana kumis.. torang orang 02 biar tidak memenangkan pilkada tidak akan pernah mau mengemis sama kamu,bahkan kami sudah siapkan apa yang kami harus lakukan kedepan.
Ingat itu…! apa lagi ini staf khusus..yang makan puji sekali kong mangkage.siap-siap ngana bakase pulang uang negara. Di gaji dari APBD baru ngana kampanye untuk salah satu paslon,tunggu saat selesai ini tahapan…baru liat. Kamu jadi salah satu terlapor..
kepada seluruh pendukung 02 yang ada disimpang raya dan toili jgh pilih jadidat nomor 01 di PSU tanggal 5 April2025 nanti,yang dimana anak paslon 01 dan timsuksesnya meremehkan dan tidak butuh suara 02.
Ingat juga Harga diri kita sebagai militant bpk Herwin yatim..pilih 03 jgn pilih dimana tempat berkumpulnya orang-orang sombong dan rakus akan kekuasaan yang hanya mementingkan kepentingan kelompok dan keluarganya.
Ebing berharap laporan ini dapat ditindak lanjuti oleh polisi. Dengan begitu akan memberi efek jerah kepada pelaku.
“Saya harap polisi menyeriusi aduan ini,” ucap Ebing. *
Discussion about this post