Luwuk Times — Selain infrastruktur jalan dan jembatan, Dinas PUPR Kabupaten Banggai juga kosenterasi pada peningkatan infrastruktur pelayanan dasar. Salah satu yang menjadi fokus perhatian adalah peningkatan akses air minum bagi masyarakat.
Tahun anggaran 2023 ini, OPD teknis yang dinahkodai Bambang Eka Sutedy ini telah mengalokasikan anggaran untuk program pengembangan dan pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum atau SPAM.
Kepala Bidang Air Minum, Pengelolaan Air Limbah dan Persampahan Dinas PUPR Kabupaten Banggai, Mulsandi dalam keterangan kepada wartawan mengaku, ini menjadi proyek strategis daerah, yaitu peningkatan jaringan transmisi sumber mata air bulakan.
Yang sasarannya adalah dapat mengoptimalkan pelayanan air minum di wilayah Kecamatan Luwuk Selatan Kabupaten Banggai.
Proyek Strategis Daerah atau PSD jelas Mulsandi, adalah sejumlah proyek infrastruktur Kabupaten Banggai di masa pemerintahan Ir. H. Amirudin, MM dan Drs. H. Furqanudin Masulili, MM yang dianggap strategis dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Dan ini sejurus dengan visi Kabupaten Banggai, Terwujudnya Banggai Maju, Mandiri dan Sejahtera Berbasis Kearifan Lokal,” ucap Mulsandi.
Dinas PUPR Banggai melalui bidangnya sambung Mulsandi, tahun ini telah memprogramkan kegiatan peningkatan jaringan pipa transmisi (Sumber Mata Air Bulakan) di Kecamatan Luwuk Selatan.
Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan layanan dan akses air minum pada beberapa titik. Yakni kawasan perumahan dan perkantoran Bukit Halimun Kelurahan Tanjung Tuwis di Kecamatan Luwuk Selatan.
Termasuk kata Mulsandi, dalam rangka meningkatkan debit air layanan pada Perusahaan Daerah Air Minum Daerah (PDAM) sebesar 10 liter per detik.
Dengan penggantian dan peremajaan pipa transmisi sepanjang 6100 meter, lanjut Mulsandi diharapkan dapat meningkatkan debit layanan seiring bertambahnya jumlah penduduk dan kawasan perumahan di Kecamatan Luwuk Selatan.
Dalam pekerjaan ini pihaknya berupaya mengoptimalkan dua sumber mata air yaitu mata air loopon dan mata air bulakan di Desa Tontouan Kecamatan Luwuk, dengan kapasitas debit existing 150 liter per detik.
Masih dengan penjelasan Mulsandi, untuk pengembangan tahun mendatang utamanya pada Road Map Penyediaan Air Minum, Dinas PUPR Banggai sebagaimana tertuang dalam Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM), akan membangun Instalasi Pengolahan Air (Water Treatment Plant) pada sumber mata air Bulakan dan sumber mata air Loopon.
Sasaran utamanya tak lain sebut Mulsandi untuk meningkatkan kualitas air minum bagi masyarakat di Kabupaten Banggai.
Kapan proyek itu action? Mulsandi berujar, paket pekerjaan ini masih dalam persiapan pelelangan. Dan pelaksanaanya diharapkan dapat selesai bulan Desember tahun 2023. *
Baca juga: Optimis Pembangunan Kantor PUPR dan Dinas Pendidikan Banggai Rampung Tepat Waktu
Kunjungi kami juga di Google News
Discussion about this post