JAKARTA – Pembicaraan terkait gencatan senjata di Gaza menunjukkan kemajuan besar. NBC melaporkan bahwa Gedung Putih terus menekan pihak-pihak terkait agar kesepakatan dapat tercapai pada akhir pekan ini.
Sumber dari Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) mengungkapkan kepada Al-Araby Al-Jadeed bahwa rancangan perjanjian gencatan senjata telah diterima dari para mediator.
Pertemuan internal Hamas dijadwalkan berlangsung untuk membahas kesepakatan tersebut. Jika kepentingan masyarakat tidak terancam, Hamas diperkirakan akan merespons secara positif.
Informasi terbaru menunjukkan bahwa rancangan perjanjian ini mencakup penarikan bertahap pasukan Israel, yang akan dilakukan dalam tiga tahap. Tahap akhir menargetkan penarikan total pasukan pendudukan dari wilayah tersebut.
Di sisi lain, delegasi Hamas yang dipimpin oleh Mohammed Darwish bertemu dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, di Doha.
Pertemuan tersebut membahas perkembangan terbaru dan memuji upaya Qatar dalam mendukung tercapainya kesepakatan sejak awal konflik.
Media Israel, Channel 13, melaporkan bahwa gencatan senjata dan pertukaran tawanan dengan Hamas kemungkinan akan tercapai hari ini, Selasa (14/1/2025).
Perkembangan ini diharapkan menjadi langkah besar dalam mengakhiri ketegangan di Gaza. * stp
Discussion about this post