PALU— Ucapan Ketua Umum Persipal, Palu Rusdy Mastura yang menyebut pelatih Achmad Zulkifli merupakan pelatih sarat berpengalaman dan berkelas, kini terbukti.
Baru beberapa pekan menukangi Persipal, Achmad Zulkifli mampu memadukan dan meracik gaya main anak-anak muda Persipal dengan pemain asing, maupun pemain baru. Tampilan Persipal di atas lapangan terlihat padu, cepat dan atraktif.
Ujung-ujungnya Persipal mampu membungkam Persewar Waropen pada laga perdana di Stadion Gawalise Duyu Palu, Minggu (08/09/2024).
Achmad Zulkifli punya intuisi tentang kemampuan pemain yang Ia punyai. Dari sana pula Achmad Zulkifli bisa menerapkan pola main yang berkualitas untuk Persipal yang ditangani.
Kini Persipal menjelma menjadi tim yang solid. Buktinya pada laga perdana menghadapi Persewar, Waropen yang berjuluk “Mutiara Bakau” di Stadion Gawalise, Duyu, Kota Palu Persipal mampu membungkam Persewar Waropen dengan skor 3-2.
Jalannya Pertandingan
Mengenakan Jersey kebanggaan warna hijau dengan aksen garis putih di bagian dada, Persipal sejak peluit berbunyi tampil percaya diri. Mereka langsung mengambil inisiatif permainan dan menekan Persewar.
Gol pembuka Persipal dihasilkan lewat pemain Azis Hutagalung pada menit 20. Tak lama berselang pada menit ke 39 Agim memperbesar keunggulan Persipal atas Waropen menjadi 2 – 0.
Di ujung babak pertama pada menit 44 terjadi gol bunuh diri dari pemain Persewar dan gol menjadi 3-0. Skor tidak berubah sampai wasit meniup babak pertama.
Tertinggal 3 gol di babak pertama tak membuat Persewar patah arang.
Tempo permainan Persipal yang melambat, rupanya dimanfaatkan oleh Persewar dengan makin meningkatkan serangan. Alhasil di menit ke 49 Victor Pae berhasil menjebol jala Persipal.
Delapan menit kemudian Joshua Isir memperkecil ketertinggalan dari Persipal. Setelah itu tidak ada tambahan gol, dan Persipal unggul 3-2.
Tidak Nervous
Manager Persipal, Jely Rompas usai laga Persipal versus Persewar mengatakan, alhamdulillah, walau sebagian besar anak-anak kita (Persipal) baru mencicipi nuansa pertandingan sebesar liga II, ternyata mereka tetap percaya diri dan tidak nervous.
Mereka mampu bermain baik dalam tempo tinggi mengikuti ritme yang ditampilkan lawan.
“Insya Allah ini menjadi trend yang positif dan menjadi bekal untuk menghadapi pertandingan berikutnya”, terang Jely Rompas.
Lawan berikutnya sesuai jadwal, Persipal akan menghadapi Deltras Sidoarjo tambah manager Persipal.
Head coach Persipal, Achmad Marzuki mengaku puas dengan penampilan anak-anak. Pada babak pertama anak-anak bermain disiplin, cepat dan taktis hingga kita bisa unggul 3 gol.
Sayangnya di babak kedua mereka mengurangi tekanan. Akhirnya permainan Waropen dapat berkembang dan justru kami yang balik tertekan.
“Alhamdulillah, kita masih bisa mempertahankan kemenangan. Dan ini akan menjadi catatan kami untuk perbaikan ke depan agar bisa lebih konsisten dan baik,” ucapnya.
Persipal Tandang
Disinggung lawan yang akan dihadapi Persipal pada pertandingan kedua? Menurut Achmad Zulkifli Persipal akan melakukan pertandingan away (tandang) melawan Deltras Sidoarjo di Kota Blitar.
Pertandingan Persipal Palu kontra Deltras Sidoarjo, 20 September 2024 diprediksi akan cepat, keras dan menarik.
Deltras Sidoarjo sebulan terakhir ini sejak dipegang pelatih bertangan dingin, Bejo Sugiantoro banyak mengalami perubahan dan kemajuan.
Olehnya, Persipal harus tetap waspada, solid dan “ngotot” di atas lapangan. Faktor lapangan Soepriyadi Blitar harus jadi perhatian jajaran pelatih.
Pasalnya, kondisi stadion Soepriyadi Blitar yang buruk sering dikeluhkan pemain dan pelatih.
Buruknya lapangan membuat strategi dan aliran bola dari kaki ke kaki tidak berjalan maksimal. Ini patut jadi perhatian dalam penerapan strategi nanti. *
Reporter Setiyo Utomo
Baca: Kompetisi liga 2 Pegadaian, Target Persipal Rebut Tiga Poin dari Persewar Waropen
Discussion about this post