Luwuk Times – Program Bupati Banggai Ir. H. Amirudin M.M., bersama Wakil Bupati Banggai Drs. H. Furqanudin Masulili M.M., untuk menyediakan pelayanan kesehatan yang lebih baik melalui Program Ambulance Dering, diimplementasikan dengan paripurna oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai.
Tidak hanya sebatas meluncurkan, program andalan pemerintahan ATFM ini, di kembangkan dengan memanfaatkan digitalisasi.
Kali ini, Dinkes Banggai menggandeng salah satu start up Kabupaten Banggai Draiv, untuk memberikan akses yang lebih luas dan tersedia setiap saat, kepada Ibu Hamil di Kabupaten Banggai, yang ingin mendapatkan pelayanan Ambulance Dering.
Adapun Latar Belakang dan tinjauan aspek kesehatan, dibuatnya Ambulance Dering Ibu Hamil ini, adalah sebagai berikut :
- Ibu Hamil termasuk golongan rentan yang wajib didampingi karena berpotensi selain melahirkan bayi stunting juga kehamilan beresiko kematian.
- Angka kematian Ibu di Kabupaten Banggai mengalami peningkatan dari 71/100.000 di tahun 2019 menjadi 263/100.000 di tahun 2020, setelah sebelumnya selama 5 tahun berturut-turut mengalami penurunan.
- Kenaikan tersebut kemungkinan disebabkan oleh pelayanan Kesehatan Ibu Hamil tidak dapat dilakukan secara maksimal akibat pembatasan kegiatan di Posyandu dan kunjungan rumah akibat pandemi Covid-19.
- Terjadi kesulitan dalam manajemen data dimana ibu hamil belum terdata dan termonitor secara real time apakah termasuk resiko rendah, sedang atau tinggi.
- Misi Pemerintah Kabupaten Banggai : mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik dan Bersih, Transparan dan Akuntabel.
- Khusus di bidang Kesehatan, upaya ini akan diimplementasikan guna membantu menyelesaikan masalah tingginya angka kematian ibu yang terkait dengan adanya hambatan pada pelayanan ibu hamil akibat pandemi Covid-19 melalui penggunaan aplikasi Pencapaian Standar Pelayanan Minimal Ibu Hamil.
- Kabupaten Banggai menjadi daerah Pelopor Program Pencegahan dan Penanggulangan Stunting melalui inovasi Posyandu Prakonsepsi sehingga perbaikan pelayanan Ibu Hamil dengan penerapan 10 Standar menjadi bagian yang saling memperkuat komitmen pencegahan dan penanggulangan stunting pada 1.000 Hari Pertama kehidupan.
