Luwuk Times — Kapolsek Toili Iptu Nanang Afrioko SH, MH menyebut bahwa isu penculikan anak yang berkembang di media sosial (medsos) adalah berita bohong alias hoax.
Penegasan Iptu Nanang ini ia sampaikan pada saat menggelar jalan sehat dan senam bersama, dalam rangka memperingati HUT Kecamatan Toili ke 26, Minggu (22/1/2023) pagi.
Turut hadir pada kegiatan ini yakni, Camat Toili I Made Brata SE. MM bersama staf kecamatan, Danramil, para KUPT, para Kepala Sekolah, anggota PKK dan ratusan peserta.
Olahraga bersama ini dalam rangka menjalin kerjasama dan sinergitas antar instansi dan masyarakat se Kecamatan Toili.
Dalam kesempatan itu, Iptu Nanang memberikan pesan kamtibmas. Antaranya tentang beredarnya isu terkait penculikan anak yang terjadi berbagai wilayah pada media sosial.
“Polri menyatakan, isu penculikan anak tersebut sebagai kabar bohong alias hoax,” ungkapnya.
Ia menerangkan, hal tersebut telah mendapat klarifikasi oleh tim Siber Polri.
“Sejauh ini polisi belum menerima laporan dari masyarakat terkait masalah penculikan itu,” terangnya.
Meski begitu, ia pun mengimbau para orang tua untuk selalu berperan aktif mengawasi anak-anaknya.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak takut atau merasa resah berlebihan terkait isu penculikan anak tersebut,” kata Kapolsek Toili.
Usai memberikan pesan kamtibmas, kegiatan berlanjut dengan pengundian doorprize. *
Humas Polres Banggai
Discussion about this post