SALAKAN, Luwuk Times.ID – Ketua Asosiasi Dewan Kabupaten se Indonesia (Adkasi), H. Lukman Said, mengingatkan agar Bupati dan DPRD Banggai Kepulauan (Bangkep) untuk akur dan selalu bersinergi.
Penyampain itu, diungkap Lukman saat tampil sebagai salah satu pembicara dalam seminar bertema birokrasi dan investasi di Salakan, Sabtu (26/6).
Lukman merasa risih jika di daerah DPRD dan Bupati berkonflik.
“Jangan ada konflik DPRD dan Bupati. Kasian masyarakat tidak terurus nanti. Investor juga tidak mau datang ke daerah yang berkonflik Bupati dan DPRDnya. Insya allah di Bangkep bupati dan DPRD selalu bersinergi,” kata Lukman.
Bupati dan DPRD sambung Lukman, adalah sama-sama penyelenggara pemerintah daerah dengan fungsi yang berbeda.
“Bupati dan DPRD mitra sejajar. Hanya lingkup tugasnya saja yang berbeda. Kemitraan keduanya harus di bangun secara profesional dan saling menghargai dalam menjalankan fungsi masing-masing,” pungkasnya.
Lebih lanjut kata Lukman, Bupati dan DPRD tak boleh saling meninggalkan dalam proses pelaksaan tugasnya. Sebab, secara mandatoring hal ini diamanatkan dalam undang-undang. Ia mencontohkannya dengan proses perumusan APBD.
“APBD perencanaannya dibuat oleh Bupati lewat TAPD. Dan yang mengesahkannya adalah DPRD melalui mekanisme paripurna. Ini menandahkan bupati dan DPRD tak boleh saling meninggalkan,” tekan politisi PDI-P ini.
Lukman yakin Bangkep akan maju bila Bupati dan DPRDnya selalu bersinergi.
“Saya yakin Bangkep akan semakin maju, bila sinergitas antara bupati dan DPRD terus terjalin. Hasilnya nanti, masyarakat juga akan semakin sejahtera. Sebab, investor akan nyaman berinvestasi di Bangkep jika pemerintahannya kondusif,” tutupnya. *
(ptx)
Discussion about this post