Banggai

Pemda Banggai Ikut Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Bersama Kemendagri

232
×

Pemda Banggai Ikut Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Bersama Kemendagri

Sebarkan artikel ini
Editor: Sofyan Labolo
Pemda Banggai mengikuti rakor pengendalian inflasi daerah bersama Kemendagri, dari ruang rapat khusus Kantor Bupati Banggai, Senin (18/09/2023). (Foto: Bagian Prokopim Setda Banggai)

Luwuk Times, Banggai — Bupati Banggai H. Amirudin yang diwakili Sekda Banggai H. Abdullah mengikuti rakor pengendalian inflasi daerah Minggu kedua September 2023.

Kegiatan secara virtual bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia itu berlangsung dari ruang rapat khusus Kantor Bupati Banggai, Senin (18/09/2023).

Rakor pengendalian inflasi daerah Minggu kedua tersebut dipimpin Irjen Kementerian Dalam Negeri Komjen Pol. Drs. Tomsi Tohir.

Setelah memaparkan materi seputar pangan nasional dan mendengarkan hasil pemaparan pemateri lain, Tomsi Tohir juga memberikan ulasan berkaitan dengan bagaimana upaya menurunkan harga beras.

Dari data yang disampaikan oleh Bapanas, bantuan beras disiapkan oleh Presiden sejumlah 21.353.000 ton, yang akan disalurkan untuk bulan September, Oktober dan November 2023.

Baca:  Politisi NasDem Banggai Suparno Bukber dengan Konstituen di Toili

“Dari data yang ada, baru disalurkan 7%, yaitu 14.997 ton. Jadi penyalurannya amat sangat lambat,” kata Tomsi Tohir.

“Inilah yang menyebabkan harga beras kita naik signifikan selama satu bulan ini. Dan sampai dengan hari ini masih naik,” ujarnya.

Oleh sebab itu, perintah Bapak Presiden, para Kepala Daerah dan Bulog untuk betul-betul bisa mempercepat penyalurannya.

Dari data Bapanas sambung Tomsi Tohir, kebutuhan kita per bulan adalah 2,5 juta ton.

Presiden memerintahkan untuk melaksanakan bantuan senilai 21 juta ton. Sementara kebutuhan adalah 2,5 juta ton per bulan.

“Kalau penyalurannya ini segera, saya yakin turun harganya terlepas dari efek psikologis. Kalau pasar dibanjiri dengan stok yang cukup, masa kita tidak yakin untuk menurunkan,” jelas Tomsi Tohir.

Baca:  Proyek 2024, BPBJ Banggai Tender Dini Bernilai 10 Miliar dan Jasa Pengawasan 450 Juta

Oleh sebab itu lanjutnya, para Kepala Daerah agar aktif komunikasi dengan Bulog untuk melaksanakan pembagian Bantuan Sosial tersebut.

Irjen Tomsi Tohir juga mengingatkan kepada Pimpinan Bulog untuk segera melakukan percepatan penyaluran.

“Bila teman-teman Bulog di kabupaten agak kesulitan, bisa berkoordinasi dengan TPID yang ada di kabupaten,” ujarnya.

Untuk TPID Kabupaten/Kota, Tomsi menegaskan, setelah Rakor ini, segera berkoordinasi tentang bagaimana caranya membantu Bulog untuk penyaluran beras tersebut. *

Baca: Bupati Banggai Amirudin Ikuti Raker Pertanahan dan Kehutanan di Surabaya Jawa Timur

error: Content is protected !!