BANGGAI— Hanya ada dua formasi kontestan pada Pilkada Banggai 2024. Kalau bukan tiga pasangan calon, maka head to head.
Tiga pasangan calon sebagaimana kontestan pada Pilkada Banggai 2020 lalu, berkemungkinan terjadi lagi di pilkada tahun ini.
Hal itu karena ada tiga nama yang masuk dalam bursa bakal calon Bupati. Yakni Amirudin Tamoreka, Sulianti Murad dan Herwin Yatim.
Begitu pula dengan partai politik pun mulai terbaca kemana arah dukungannya.
Amirudin yang digembar-gemborkan oleh lawan politiknya bakal tidak mendapat tumpangan politik, justru terbantahkan.
Agenda silahturahmi Amirudin dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto, setidaknya menjadi sinyal positif dan kuat buat kandidat petahana untuk kembali menggunakan Partai Golkar di Pilkada 2024.
Ditambah lagi dengan formulir B1-KWK yang diserahkan langsung Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan kepada Amirudin sebagai calon Bupati Banggai di Pilkada 2024.
Dengan kekuatan dua partai itu, maka Amirudin sudah mengantongi 13 kursi, yakni Golkar 11 kursi dan PAN 2 kursi.
Meski belum mengantongi formulir B1-KWK sebagaimana yang dipunyai Amirudin dari PAN, namun Sulianti Murad dinilai paling bersyarat dalam pencalonan.
Itu lantaran, Partai Gerindra yang ia nahkodai, meraih 7 kursi hasil Pemilu 2024. Belum lagi sokongan partai politik lainnya. Yang kabarnya akan merapat pada mantan Calon Bupati pada Pilkada 2020 lalu itu.
Parpol itu adalah NasDem, PKS, PKB. Ditambah dengan Partai Gerindra, Sulianti sudah mengantongi saldo 15 kursi.
Ketentuan 20 persen mengusung pasangan calon, belum terpenuhi oleh PDI Perjuangan. Hasil pemilu 2024, partai moncong putih ini hanya mampu merebut 6 kursi di DPRD Banggai.
Sebagai bakal calon Bupati Banggai, Herwin Yatim pun berusaha untuk memenuhi syarat mutlak tersebut. Peluang Herwin merebut Partai Hanura, cukup terbuka.
Salah satu indikatornya, saat tahapan fit and proper test oleh DPD Partai Hanura Sulteng, hanya Herwin yang memenuhi undangan tersebut.
Dengan ketambahan 1 kursi dari Partai Hanura, maka Ketua DPC PDI Perjuangan itu bersyarat maju sebagai calon Bupati Banggai.
Head to Head
Politik itu dinamis. Setiap saat konstelasinya bisa berubah. Termasuk formasi pasangan calon, dari yang sebelumnya tiga kontestan mengerucut menjadi head to head atau satu lawan satu.
Sebelum pertemuan Amirudin dan Airlangga, sempat lahir spekulasi bahwa Partai Golkar tidak akan mengusung kembali Amirudin di Pilkada 2024.
Dengan terlepas nya Partai Golkar, maka Amirudin batal nyalon.
Dengan demikian pertarungan di Pilkada Banggai 2024 tanpa petahana, hanya ada Sulianti versus Herwin.
Sementara versi wacana head to head lainnya yang juga mengemuka adalah Amirudin versus Sulianti.
Baik PDI Perjuangan maupun Partai Hanura cenderung lebih memilih dukungan buat petahana.
Berikut prediksi formasi tiga calon dan head to head di Pilkada Banggai 2024
Formasi Tiga Calon
Amirudin Tamoreka (Golkar dan PAN) 13 kursi
Sulianti Murad (Gerindra, NasDem, PKS dan PKB) 15 kursi
Herwin Yatim (PDI Perjuangan dan Hanura) 7 kursi
Formasi Head to Head
Amirudin Tamoreka (Golkar, PAN, PDI Perjuangan dan Hanura) 20 kursi
Sulianti Murad (Gerindra, NasDem, PKS dan PKB) 15 kursi. *
Baca: Diusung PAN, Amirudin Kandidat Bupati Banggai Pertama yang Kantongi Form Model B.1-KWK Parpol
Discussion about this post