Selama ini sambung Bagong, desa Tontouan distribusi air belum merata. Itu karena seiring terus bertambahnya jumlah penduduknya.
“Untuk itu program saya kedepan akan menambah jaringan air bersih,” kata Bagong.
Selanjutnya yakni relokasi lahan pemukiman baru. Alasan program ini menjadi skala prioritas, karena tidak sedikit warganya dalam satu rumah memiliki 3-4 kepala keluarga atau KK.
Untuk pecahan KK itu sambung mantan Satpam pada PT Telkom Luwuk ini, pihaknya telah menyiapkan lahan relokasi bagi warga.
“Maka saya selalu Kades terpilih telah menyiapkan lahan desa seluas 3 hektar. Nantinya warga akan direlokasi. Ada sekitar 50-an KK,” ucapnya.
Soal bangunannya sambung Bagong, tergantung apakah bisa mendapat intervensi dana desa (DD) atau daftar usulan rencana kerja pemerintah (DURKP) desa.
Kades terpilih dengan mengantongi 409 suara ini juga menambahkan tentang program unggulannya, yaitu destinasi wisata. *
Baca juga: Menunggak Pajak 130 Juta, Bappenda Tak Beri Penambahan Waktu buat Hotel Estrella
