LUWUK – Selain jalan, pembangunan infrastruktur penunjang pelayanan publik juga digenjot Bupati Banggai H. Amirudin.
Selang 2 tahun yakni 2023-2024, sebanyak 14 infrastruktur penunjang pelayanan publik telah dibangun Bupati Banggai yang segera dilantik 2 periode ini.
Berdasarkan data capaian program kerja Amirudin dan Furqanuddin hingga 2024, sebagaimana dirilis Bagian Prokopim Setdakab Banggai belum lama ini, infrastruktur penunjang pelayanan publik didominasi di dalam kota Luwuk. Sisanya adalah kantor kecamatan.
Adapun ke 14 infrastruktur penunjang pelayanan publik yang dibangun itu yakni, Pasar Simpong.
Ada dua alokasi anggaran untuk Pasar Simpong, yakni bersumber dari APBD Banggai 2023 sebesar Rp 14,3 miliar lebih dan tahun anggaran 2024 Rp 28,5 miliar lebih.
Tahun 2023 telah dialokasikan pembangunan Wisata Pantai Kilo Lima, dengan anggaran Rp 12 miliar lebih.
Selanjutnya di tahun yang sama ada pembangunan Alun-Alun Bumi Mutiara Luwuk. Untuk membangun fasilitas ini Pemda Banggai merogoh kocek sebesar Rp 1,6 miliar lebih.
Masih di tahun anggaran 2023, Pemda Banggai membangun tiga gedung instansi, masing-masing Dinas PUPR Banggai Rp 16,9 miliar, Disdikbud Banggai Rp 12,3 miliar dan kantor Dinsos Banggai Rp 12,1 miliar lebih.
Di tahun 2024, dialokasikan anggaran sebesar Rp 10 miliar untuk pembangunan Gedung Perpustakaan Daerah, yang belum lama ini telah diresmikan Bupati Banggai Amirudin.
Smart City: Banggai Command Center menelan anggaran Rp 10 miliar. Berikutnya Mall Pelayanan Publik Rp 6,9 miliar lebih, Kantor Brida Banggai Rp 7,9 miliar lebih dan Kantor Banggai Energi Rp 7,9 miliar lebih.
Ada tiga kantor kecamatan yang telah dibangun di tahun 2024, yakni kantor Camat Toili Jaya Rp 1,4 miliar, kantor Camat Lamala Rp 1,4 miliar dan kantor Camat Luwuk Selatan Rp 2,9 miliar lebih. * yan
Discussion about this post