(Sofyan Labolo-Luwuk Times)
LUWUK— Pandemi covid-19 menjadi batu sandungan sehingga pekan olahraga kabupaten (Porkab) Banggai batal.
Tapi itu tak membuat para pegiat olahraga patah arang. Mereka pun berinisiatif dengan melaksanakan kegiatan berlabel seleksi internal atlet cabang olahraga (SIA Cabor).
Ajang ini tak beda dengan Porkab. Bahkan konsep ini lebih efektif dibanding Porkab.
Hal ini juga menjadi bagian isi sambutan Ketua KONI Banggai, Muntasar Abd. Azis saat memberikan sambutan pada pembukaan SIA Cabor di aula KONI Banggai, Jumat (15/10).
Bahkan dengan rasa bangga, Muntasar menegaskan dihadapan Bupati Banggai, H. Amirudin bahwa SIA Cabor satu-satunya ajang seleksi yang ada di Indonesia.
“Ini satu satunya yang ada di Indonesia. Tidak ada pelaksanaan seperti begini,” ucap Muntasar.
Dia pun menyandingkan dengan Porkab.
“Kalau pun kami laksanakan Porkab, maka hanya 10 cabang olahraga dari kecamatan yang berkumpul di Luwuk. Dananya besar sekali. Dan hari ini kita ganti dengan SIA Cabor. Anggarannya lebih sedikit dan bisa mengakomodir 24 cabang olahraga,” ucap Muntasar.
Sekalipun baru kali ini teragendakan, namun Ketua KONI Banggai ini optimis mampu menghasilkan segudang atlet handal yang akan tampil di pekan olahraga provinsi (Porprov) tahun depan di Kabupaten Buol.
“Insya Allah hasilnya bisa sesuai dengan yang pak bupati inginkan,” tutup mantan Ketua Percasi Banggai ini. *
Baca juga: Ketua KONI Banggai Minta Para Atlet Jangan Kecewakan Bupati
Discussion about this post