BANGGAI— Sungguh mulia hati Amirudin Tamoreka. Sekalipun calon Bupati (Cabup) Banggai nomor urut 1 ini sering dizalimi, namun ia tetap bijaksana dalam menyikapi prilaku yang mencederai demokrasi itu.
Salah satu komitmen Amirudin dalam mengedepankan sikap santun dalam berpolitik itu ia buktikan pada kasus perusakan alat peraga kampanye (APK) milik AT-FM.
Amirudin langsung merespon positif permohonan maaf dari pelaku perusakan APK paslon petahana.
Liaision officer (LO) AT-FM, Zaidul Bahri Mokoagow, Kamis (17/10/2024) mengatakan, terkait kasus perusakan APK di Desa Lontio Kecamatan Nambo, pihaknya memilih penyelesaian secara administratif. Alasan Zaidul, karena pelaku adalah masyarakat yang tidak memiliki tendensi politik.
Akan berbeda konteksnya sambung mantan Ketua KPU Banggai ini, jika pelaku perusakan APK dilakukan oleh pihak-pihak dengan motivasi politik tertentu dalam pilkada.
Terkait dengan inisiatif pelaku yang telah meminta maaf sekaligus mengakui perbuatannya, tentu saja dimaafkan.
Karena hal itu sambung Zaidul, sejurus dengan semangat kandidat Amirudin dan Furqanuddin, yang selalu mengedepankan kesantunan dalam berpolitik pada pilkada 2024.
Politik Santun
Dalam setiap menggelar tatap muka dengan para simpatisan dan pendukung, Cabup Banggai Amirudin aktif mengkampanyekan politik santun.
Luar biasanya lagi, sekalipun kampanye hitam dan pembunuhan karakter terus saja dialamatkan padanya, namun Amirudin tidak bergeming. Apalagi harus membalasnya.
Selain ia memberi penjelasan terkait pernyataan miring dari para lawan politik, Amirudin juga mendoakan kepada sang Khalik agar hati para pelaku bullying itu diluruskan dan kembali pada jalan yang benar.
Salut buat sikap kesantunan Amirudin Tamoreka. *
Reporter Sofyan Labolo
Discussion about this post