BUNTA— Tim Pemkab Banggai turun meninjau langsung lokasi banjir desa Huhak Kecamatan Bunta Kabupaten Banggai, Senin (05/09/2022) kemarin.
Tim Pemkab Banggai yang terdiri dari organisasi perangkat daerah (OPD) terkait itu juga bertemu dengan warga yang terdampak bencana alam tersebut sekaligus menyuplai bantuan beras.
“Iya, kemarin tim Pemkab Banggai bertemu masyarakat sekaligus melakukan upaya kongkrit penanganan cepat mengatasi banjir dan dampak sosial,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kabupaten Banggai, Alfian Djibran kepada Luwuk Times, Selasa (06/09/2022) tadi pagi.
Alfian mengaku, saat berada di lapangan, curah hujan yang tinggi terus mengguyur, sehingga terjadi banjir susulan.
Akibatnya sambung Ketua PHBI Kabupaten Banggai ini, arus lalu lintas selama 6 jam terputus.
“Hanya bisa terlalui oleh kendaraan berukuran besar,” kata Alfian.
Pada agenda turun lapangan itu kata Alfian lagi, tim Pemkab Banggai selain memberi semangat kepada warga yang terdampak juga berdiskusi dengan pemerintah desa, terkait dengan solusi serta penanganannya.
Berkat dorongan dari Bupati dan Wabup Banggai untuk memfasilitasi, sehingga kata Alfian alat berat berupa excavator dan loader dari perusahaan terdekat dikerahkan.
Termasuk mengupayakan alat berat dari BPBD Provinsi yang saat ini berada pada lokasi banjir desa Huhak untuk mengeruk sungai yang telah dangkal. Sekaligus tambah Alfian membuat tanggul agar aliran air saat banjir tidak melewati jalan raya yang menganggu arus lalu lintas.
Semoga saja tambah Alfian, dengan berkunjung nya tim Pemkab Banggai ini bisa mengatasi persoalaan lapangan, baik menyangkut infrastruktur maupun persoalan masyarakat terdampak dampak banjir. *
Discussion about this post