LUWUK TIMES – Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara memiliki perhatian khusus terhadap Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2023.
Surat bernomor B-3001/MB.07/DBT.PL/2023, sifat Segera, itu memerintahkan kepada seluruh Kepala Teknik Tambang (KTT) Perusahaan Pertambangan Mineral atau Batubara, serta Penanggung Jawab Operasional Perusahaan Jasa Pertambangan Mineral atau Batubara di Indonesia untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahuk 2023.
Atas Surat Edaran tersebut, KTT PT. Koninis Fajar Mineral, menindaklanjuti dengan mengarahkan seluruh manajemen dan kontraktor untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
Dengan melibatkan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banggai dan Forkopimcam Kecamatan Bunta, sebanyak 500 bibit pohon Sengon ditanam serangkaian dengan program Reklamasi Lahan Bekas Tambang PT. KFM, di area In Pit Dump.
Di Kabupaten Banggai, tercatat hanya 2 perusahaan yang memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yakni perusahaan pertambangan nikel di Kecamatan Bunta PT. KFM dan perusahaan Migas di Kecamatan Batui PT. JOB Tomori Sulawesi.
Setiap arahan dan instruksi pemerintah pusat yang ditindaklanjuti oleh PT. KFM, kata M. Najmi Alramadan selaku Kepala Teknik Tambang, merupakan komitmen PT. KFM untuk mewujudkan Good Mining Practice, guna menuju Green Mining, sebagai standar dalam menjalanlan perusahaan pertambangan yang baik dan benar.
“Prinsip saya 3P, Planet, People, dan Production. Alam kita jaga, sumber daya manusia kita permantap, agar produksi bisa tercapai,” ucapnya. *
Naser Kantu
Discussion about this post