Luwuk Times — Komisi III DPRD Banggai melaksanakan rapat kerja bersama PLN UP3 Luwuk, BPKAD, Dinas Perhubungan, dan Dinas Perkimtan Banggai, Selasa (11/04/2023).
Pertemuan ini membahas tentang Penerangan Jalan Umum (PJU).
Dalam pertemuan ini membahas masalah pemadaman listrik akhir-akhir ini yang terjadi di Kota Luwuk.
Anggota Komisi III DPRD Banggai Saripudin Tjahjo mengatakan, sebelum Ramadhan PLN UP3 Luwuk telah melakukan perbaikan di 23 kecamatan. Namun, kenyataannya listrik masih padam juga.
Bahkan, kata dia, saat pertemuan dengan Bupati Banggai Amirudin PLN UP3 Luwuk menjamin keandalan listrik saat Ramadan.
Tetapi, saat Bupati melaksanakan safari Ramadhan di beberapa kecamatan terjadi pemadaman listrik.
Karena itu, dalam pertemuan yang membahas PJU itu, Komisi III DPRD Banggai sekaligus mempertanyakan penyebab padamnya listrik di Kabupaten Banggai.
“Kalau masyarakat yang menunggak sehari saja langsung diputuskan, kalau PLN padamkan listrik 3-4 jam, tidak ada beban,” katanya.
Sementara itu, Manajer PLN UP3 Luwuk menjelaskan, penyebab terjadinya pemadaman listrik, terjadi karena 2 faktor.
Pertama pemadaman terencana, karena adanya perbaikan jaringan atau pemeliharaan.
Adapun pemadaman tidak terencana akibat fenomena alam seperti pohon tumbang dan menyentuh kabel hingga jaringan tersambar petir.
Dalam kasus seringnya pemadaman listrik baru-baru ini, dalam pemaparannya terjadi akibat terganggunya jaringan di pembangkit Buminata, yang mengakibatkan suplai listrik ke PLTD ikut terhambat.
Pembangkit Buminata menyuplai listrik di sejumlah wilayah di Kabupaten Banggai, termasuk Kota Luwuk dan beberapa kecamatan lainnya. * asn
Discussion about this post